Ada Lagi Festival Balon Udara di Wonosobo!

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Ada Lagi Festival Balon Udara di Wonosobo!

Uje Hartono - detikTravel
Minggu, 27 Agu 2023 21:07 WIB
Java Ballon Attraction 2023 yang digelar di Wonosobo, Minggu (27/8/2023).
Java Ballon Attraction 2023 (Foto: Uje Hartono/detikJateng)
Jakarta -

Puluhan balon mengudara kembali di Wonosobo. Dalam rangka acara apa ini?

Wonosobo diketahui memiliki tradisi menerbangkan balon udara saat lebaran. Namun, pada hari ini balon warna-warni kembali menghiasi langit Wonosobo dalam gelaran Java Ballon Attraction 2023.

Bertempat di lapangan Taman Rekreasi Kalianget, Wonosobo ribuan warga tumpah ruah untuk menyaksikan penerbangan balon udara dari dekat dalam Java Ballon Attraction 2023. Sebanyak 25 balon udara dari berbagai wilayah di Wonosobo berhasil diterbangkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada 25 balon udara yang sudah kami seleksi. Itu berasal dari berbagai wilayah di Wonosobo," kata Agus Wibowo, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Wonosobo di sela-sela acara, Minggu (27/8/2023).

Berbeda dengan Festival Balon Udara yang digelar saat lebaran, penerbangan balon udara kali ini, penerbang membuat beraneka formasi saat balon sudah berhasil mengembang dan diterbangkan.

ADVERTISEMENT
Java Ballon Attraction 2023 yang digelar di Wonosobo, Minggu (27/8/2023).Java Ballon Attraction 2023 yang digelar di Wonosobo (Foto: Uje Hartono/detikJateng)

"Saat balon diterbangkan itu dari jauh terlihat balon-balon udara ini membentuk sebuah formasi. Ada yang membentuk gunung, jadi tinggi balon itu tidak sama. Atau lembah Dieng," sebutnya.

Usai membentuk satu formasi, balon yang ditambatkan dengan tali ini kemudian kembali diturunkan. Dengan menggunakan kompor api khusus, balon udara kembali mengembang dan membentuk formasi selanjutnya.

"Tadi ada 4 formasi yang diperagakan. Yakni membentuk lembah Dieng, Gunung Sindoro, Telaga Menjer dan Waduk Wadaslintang," sebutnya.

Sayangnya, formasi yang diperagakan oleh penerbang balon udara tidak terlihat maksimal. Agus menyebut, hal ini lantaran faktor cuaca yang tidak mendukung.

"Memang ada kendala cuaca. Ini kan alam jadi susah, padahal untuk menerbangkan balon udara ini sangat berpengaruh dengan cuaca. Berbeda dengan formasi yang diperagakan pesawat, itu kan mesin," kata dia.

Namun demikian, ia berharap dengan adanya event Java Ballon Attraction 2023 mampu menekan penerbangan balon liar. Mengingat dalam event ini salah satu syaratnya adalah balon harus ditambatkan dengan tali. Selain itu, menjadi daya tarik wisatawan.

Baca artikel selengkapnya di detikJateng




(msl/msl)

Hide Ads