Kapal yang ditumpangi rombongan turis Jepang terbalik saat hendak diving. Akibatnya, seorang turis terluka karena tersangkut propeler atau baling-baling.
Sebuah sekoci milik kapal wisata KM Panunee terbalik di perairan Gili Lawa, Taman Nasional Komodo, Senin (4/9/2023) sekitar pukul 08.00 Wita. Sekoci itu menuju lokasi diving (menyelam) dan mengangkut empat turis Jepang, seorang instruktur diving, dan seorang pengemudi.
Akibat kecelakaan itu, satu turis Jepang bernama Hiroshi Nakamizo terluka di kepala, wajah hingga tangan karena tersangkut baling-baling sekoci. Turis berusia 68 tahun itu dievakusi ke Rumah Sakit Siloam di Labuan Bajo pada pukul 11.00 Wita menggunakan sekoci KM Panunee.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasat Polairud Polres Manggarai Barat AKP I Wayan Merta menjelaskan sekoci itu terbalik karena diterjang gelombang. Seluruh penumpang sekoci terempas ke laut. Nahas, Hiroshi tersangkut di baling-baling di bagian bawah sekoci.
"Pada saat sekoci akan mengantar tamu melakukan diving, dikarenakan arus kencang membuat sekoci yang membawa tamu susah dikendalikan dan terbalik yang mengakibatkan semua tamu terlempar ke laut sebanyak enam orang, termasuk dive master," kata Merta dikonfirmasi Senin malam.
"Dengan segera dive master melakukan pengecekan terhadap semua tamu dan diketahui salah satu tamu berada di bawah sekoci dan tersangkut di baling-baling yang mengakibatkan korban mengalami luka pada wajah, kepala, dada bagian kanan dan ibu jari tangan kanan," dia menjelaskan.
Hingga tadi malam, turis Jepang yang terluka masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Siloam. "Masih di Siloam di urus agen-agen (wisata)," ujar Merta.
Selepas kejadian, KM. Panunee tetap melanjutkan trip di kawasan TN Komodo. "Setelah mengantar korban ke Siloam, kapal melanjutkan trip," tandas Merta.
(wkn/fem)
Komentar Terbanyak
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari AS, Garuda Ngaku Butuh 120 Unit