Penyebab Kebakaran Museum Nasional Masih Dicari, 80 Polisi Amankan Aset

Penyebab kebakaran hebat yang menghanguskan gedung A Museum Nasional masih diinvestigasi. 80 Personel polisi pun dikerahkan untuk menjaga aset museum.

Untuk menjaga keamanan dalam proses investigasi dan identifikasi benda bersejarah yang terdampak kebakaran hebat Sabtu (16/9) akhir pekan lalu, tim MCB (Museum dan Cagar Budaya) bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk memastikan proses investigasi dan inventarisasi tetap aman.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin menjelaskan, pihak kepolisian mengerahkan tim keamanan yang terdiri dari 1 SSK atau sekitar 80 personil, untuk mengamankan aset Museum Nasional Indonesia dan keseluruhan aset bersejarah di dalamnya.

Kombes Komarudin juga menekankan bahwa proses hukum tetap akan ditegakkan apabila ditemukan pelanggaran dalam insiden kebakaran tersebut.

"Proses hukum akan ditegakkan jika ditemukan potensi pelanggaran hukum dalam kejadian tersebut. Ini menunjukkan bahwa keamanan dan integritas koleksi bersejarah merupakan prioritas dalam penanganan kasus ini," tegas Komarudin dalam keterangannya, Senin (18/9/2023).

Sementara itu, PLT Kepala Badan Layanan Umum Museum dan Cagar Budaya, Ahmad Mahendra menjelaskan, ada beberapa langkah yang harus diikuti dalam proses investigasi dan identifikasi benda bersejarah yang terkena dampak kebakaran museum Nasional.

"Izin resmi baru diberikan untuk memasuki ruangan yang terdampak, yang memungkinkan tim untuk mengevaluasi
dampak kebakaran dengan lebih rinci," jelas Mahendra.

Mahendra menambahkan, kolaborasi antar berbagai pihak yang berwenang merupakan kunci dalam menyelesaikan permasalahan ini.

"Kolaborasi antara pihak berwenang dan tim MCB adalah langkah yang penting dalam menjaga keamanan dan merawat warisan budaya bangsa. Ini menggarisbawahi pentingnya melindungi dan merestorasi aset-aset bersejarah yang memiliki nilai tak ternilai bagi Indonesia," tutupnya.

Video: Mitigasi Museum Nasional Indonesia Cegah Kebakaran Terjadi Lagi

Video: Mitigasi Museum Nasional Indonesia Cegah Kebakaran Terjadi Lagi