Kabar Gembira! Slamet, Primata Sangat Langka asal RI, Melahirkan di Inggris

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kabar Gembira! Slamet, Primata Sangat Langka asal RI, Melahirkan di Inggris

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Jumat, 06 Okt 2023 18:05 WIB
A newly born endangered Silvery Gibbon baby is held by its mother Alangalang at Prague Zoo, Czech Republic, August 14, 2018.  REUTERS/David W Cerny
Owa keperakan di Praha (Foto: Dok. REUTERS/David W Cerny)
Jakarta -

Primata sangat langka asal Indonesia melahirkan di Inggris. Mamalia ini menjadi perhatian dunia karena memiliki warna yang unik.

Melansir BBC, Jumat (6/10/2023), itu adalah owa berwarna keperakan. Bayi langkanya lahir di Taman Margasatwa Pulau Man, Inggris.

Owa bayi yang baru lahir itu belum memiliki nama. Induknya bernama Slamet, berasal dari jenis siamang yang sangat langka dan terancam punah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apa itu owa keperakan?

Owa keperakan merupakan primata yang hidup secara alami di Indonesia. Hanya terdapat sekitar 2.000 siamang jenis keperakan di alam liar.

Mereka memiliki bulu berwarna keperakan dan anggota badan yang panjang. Itu membantu mereka berayun dari satu cabang ke cabang lainnya di hutan.

ADVERTISEMENT

Staf di taman margasatwa belum mengetahui apakah bayi tersebut laki-laki atau perempuan. Karena mereka ingin memberikan waktu kepada bayi tersebut untuk menjalin ikatan dengan induknya sebelum mereka mencoba memeriksanya.

Mengapa jumlahnya sangat langka?

Di alam liar, owa keperakan hanya ditemukan di satu pulau bernama Jawa, di Indonesia.

Owa keperakan merupakan salah satu primata yang paling terancam punah karena habitatnya di Pulau Jawa dirusak oleh manusia.

Mereka juga berada di bawah ancaman perdagangan hewan peliharaan ilegal, di mana orang-orang membeli dan menjualnya.

Bagaimana mereka dirawat?

Terdapat 52 siamang keperakan di sembilan kebun binatang di seluruh Eropa. Bayi Slamet lahir di Curraghs Wildlife di Isle of Man yang menjadi salah satu lokasi membantu berkembangnya spesies owa keperakan.

Di taman satwa liar lainnya di Eropa, para ahli hewan sedang memelihara siamang keperakan, dengan harapan mereka akan mempunyai lebih banyak bayi seperti ini.




(msl/fem)

Hide Ads