Turis bule asal Amerika Serikat terpaksa harus dipulangkan kembali ke negaranya. Penyebabnya, dia sengaja overstay 19 hari di Bali.
Seorang warga negara (WN) Amerika Serikat (AS) berinisial DRS dideportasi dari Bali, lantaran dia melebihi izin masa izin tinggal, atau overstay selama 19 hari di Bali.
Pria yang berasal dari AS itu diusir gegara tidak dapat memperpanjang Visa on Arrival (VoA).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah DRS didetensi selama 19 hari dan siap administrasinya, akhirnya DRS dideportasi hingga ke kampung halamannya," kata Kepala Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Denpasar Babay Baenullah melalui keterangan resminya.
Babay mengungkapkan DRS sengaja tidak mengurus paspornya yang ditahan sebuah biro perjalanan. Hal itu membuat bule AS tersebut melampaui batas izin tinggal di Pulau Dewata. Menurut Babay, DRS menyadari kesalahannya tersebut.
"Pria kelahiran Massachusets ini malah bertanya kepada teman-temannya dan menerima saran agar tetap tinggal di Indonesia tanpa melakukan kegiatan yang menarik perhatian," kata Babay.
Imigrasi juga telah merekomendasikan pencekalan terhadap DRS. Dia dinilai melanggar Pasal 102 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 dan Pasal 78 ayat (3) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian.
Bule Australia Juga Dideportasi dari Bali
Seorang warga negara Australia beinisial BJC (54) dideportasi seusai menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kerobokan atas kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Dia dipulangkan ke negaranya pada Rabu (4/10) lalu.
Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai Suhendra menjelaskan, BJC melanggar Pasal 75 ayat 1 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian.
Tak hanya dideportasi, Suhendra melanjutkan, BCJ juga telah dimasukkan ke dalam daftar pencekalan.
"Kami kenai Tindakan Administratif Keimigrasian (TAK) berupa pendeportasian. Nama yang bersangkutan juga kami cantumkan dalam daftar penangkalan," kata Suhendra.
-----
Artikel ini telah naik di detikBali.
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Forum Orang Tua Siswa: Study Tour Ngabisin Duit!
Pendemo: Dedi Mulyadi Tidak Punya Nyali Ketemu Peserta Demo Study Tour
Study Tour Dilarang, Bus Pariwisata Tak Ada yang Sewa, Karyawan Merana