Pembunuh-Pemerkosa Sesama Turis AS di Jalan Tikus Kastil Jerman

Seorang pria Amerika Serikat (AS) telah didakwa melakukan pembunuhan, pemerkosaan, dan percobaan pembunuhan. Serangan mematikan itu berlangsung di dekat Kastil Neuschwanstein di Jerman.

Dikutip dari BBC, Rabu (1/11/2023), pria itu melakukan kejahatan tersebut pada bulan Juni 2023. Korbannya dua wanita yang juga berasal dari AS.

Tersangka berusia 31 tahun dan belum disebutkan namanya secara terbuka. Ia terancam hukuman penjara seumur hidup jika terbukti bersalah.

Jaksa penuntut mengatakan bahwa ia memancing kedua wanita tersebut, yang berusia 21 dan 22 tahun, untuk menuju jalan sempit kemudian melakukan serangan seksual terhadap wanita yang lebih muda.

Perkelahian pun terjadi ketika temannya mencoba untuk membantu. Selanjutnya, kedua wanita itu didorong ke dalam jurang yang dalam.

Wanita berusia 21 tahun itu meninggal karena luka-luka, tetapi temannya yang lebih tua selamat.

Kastil Neuschwanstein, di negara bagian selatan Jerman, adalah salah satu tempat wisata paling populer di negara ini. Lebih dari 1,3 juta orang mengunjungi tempat yang terletak di kaki bukit pegunungan Alpen ini setiap tahunnya.

Terletak sekitar 126 km dari Munich, kastil ini dibangun pada abad ke-19 dan dimaksudkan untuk menjadi tempat tinggal para penguasa wilayah tersebut, tetapi tidak pernah ditempati.

Kronologi pembunuhan dan pemerkosaan

Jaksa penuntut di kota Kempten mengatakan bahwa serangan tersebut terjadi pada 14 Juni. Kejadian itu tak lama setelah tersangka bertemu dengan kedua wanita tersebut di dekat jembatan Marienbrücke. Itu merupakan sebuah titik pandang populer untuk melihat kastil.

Dia membawa mereka ke jalan setapak yang tersembunyi, dengan dalih bahwa jalan menuju jembatan itu sulit dilalui.

"Tersangka kemudian secara paksa mendorong wanita berusia 21 tahun itu ke tanah untuk menanggalkan pakaiannya dan melakukan tindakan seksual," kata jaksa penuntut.

Ketika temannya yang berusia 22 tahun mencoba untuk mengintervensi, dia mendorongnya ke lereng. Dia jatuh sekitar 50 m dan mengalami banyak luka, tetapi selamat.

Pria tersebut dituduh mencekik wanita yang lebih muda dan memperkosanya, sebelum mendorongnya ke bawah. Wanita itu meninggal karena luka-lukanya.

Tersangka ditahan pada hari itu juga setelah perburuan besar-besaran oleh polisi yang melibatkan lebih dari 25 kendaraan.

Seorang turis Amerika lainnya, yang menyaksikan penyelamatan dan penangkapan tersebut, mengatakan kepada kantor berita Associated Press bahwa tersangka memiliki luka cakaran di wajahnya ketika ia berjalan bersama polisi.

Jari Turis Amerika Serikat Putus Saat Surfing di Mentawai

Jari Turis Amerika Serikat Putus Saat Surfing di Mentawai