Pasca pandemi banyak tempat wisata yang mulai bangkit. Tapi Kepulauan Seribu masih tidak baik-baik saja.
detikTravel melakukan perjalanan ke Kepulauan Seribu pekan lalu atas kunjungan Disparekraf DKI Jakarta. Rombongan melakukan hoping island ketiga pulau yaitu Onrust, Cipir dan Kelor.
Hoping island ketiga pulau ini menjadi salah satu kegiatan wajib di Kepulauan Seribu. Selain berdekatan, pulau-pulau ini juga menyimpan situs peninggalan sejarah kolonial Belanda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rosad, pemandu lokal Pulau Onrust bercerita bahwa sebelum pandemi kunjungan ke sana bisa dibilang baik. Dalam rentang satu minggu, kunjungan wisatawan ke Pulau Onrust saja bisa sampai 2.000 orang. Kebanyakan adalah wisatawan domestik.
"Setelah pandemi, agen travel yang bawa wisatawan ke Pulau Onrust lagi sepi. Sekarang turun 80-90 persen," jawabnya.
![]() |
Nasib Pulau Onrust, Cipir dan Kelor memang tergantung agen travel. Maklum, wisata bahari ketiga pulau ini memakai akses yang terbatas.
"Sekarang kalau ramai di akhir pekan, kalau sepi 200-300 orang, kalau lagi ramai 500-700 orang," ungkapnya.
Di tengah susahnya kunjungan wisatawan, Pemerintah baru saja menutup Pulau Kelor untuk umum. Pulau itu terkena abrasi parah sehingga harus dipasangi seawall.
Lantas bagaimana nasib hoping island Kepulauan Seribu?
"Agen travel ganti ke Pulau Pari, hampir dua jam ke sana," ucapnya.
![]() |
Meski sedikit jauh, namun Pulau Pari sedang naik daun. Rosad bilang banyak wisatawan memilih pulau penduduk itu karena fasilitas yang lebih lengkap.
"Di sana pantainya bagus, pulau penduduk jadi makanan banyak bisa milih. Wisata bahari seperti snorkeling lebih lengkap alatnya," ungkapnya.
Rosad berharap agar kunjungan ke Pulau Onrust segera membaik. Hoping Island ke Kepulauan Seribu adalah healing murah meriah yang bisa dilakukan oleh anak muda.
![]() |
Ada beberapa pilihan pelabuhan, seperti Marina Ancol, Muara Karang dan Kamal Muara. Biasanya hoping island termurah ada di Kamal Muara, harganya kurang dari Rp 100.000 per orang.
"Ini wisata murah meriah, kata mereka yang ikut trip ke sini sih banyak yang datang cari jodoh. Ada yang beneran dapat jodoh," ucap Rosad sambil tertawa.
(bnl/bnl)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari Trump: Kita Perlu Membesarkan Garuda
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan