Sabar Dulu Ya..., 2 Museum di Kota Tua Tutup hingga Akhir Tahun

Kota Tua memiliki sejumlah museum yang menjadi tujuan wisata. Namun, dua museum di antaranya tutup hingga akhir tahun.

Pada kunjungan detikTravel ke kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Selasa (7/11/2023), terlihat dua bangunan museum tengah dipugar dan dilakukan perbaikan. Bangunan tersebut adalah Museum Wayang dan Museum Seni Rupa dan Keramik.

Dua museum ini merupakan museum yang menjadi favorit traveler yang berkunjung ke Kota Tua, selain Museum Sejarah Jakarta atau yang akrab dikenal Museum Fatahillah.

Misalnya saja Museum Wayang, tempat ini memiliki ribuan koleksi wayang. Melansir situs resmi museum, terdapat sekitar 5373 koleksi wayang yang tersimpan di museum ini.

Selain itu, Museum Seni Rupa dan Keramik juga tak kalah menarik. Menyimpan aneka koleksi keramik dari berbagai zaman. Misalnya, koleksi patung peninggalan Dinasti Ming di abad ke-17 juga dapat dilihat di sini. Museum ini juga semakin digemari karena ada aktivitas workshop membuat tembikar. Hadirnya aktivitas ini membuat para anak muda kerap mendatangi tempat ini.

Namun sayang, bagi traveler yang ingin berwisata ke Kota Tua dalam waktu dekat, belum bisa berkunjung ke kedua museum ini. Itu karena museum ini sedang melakukan perbaikan.

"Penutupan sementara dilakukan karena adanya pemeliharaan gedung dan bangunan kantor di tiga museum. Pemeliharaan gedung meliputi perbaikan atap, pengecatan dinding, dan pemeliharaan fasilitas museum lainnya seperti pemasangan beberapa unit AC dan perbaikan instalasi listrik," ujar keterangan Pengelola Museum Seni kepada detikTravel beberapa waktu lalu.

Tak hanya kedua museum ini saja yang tutup, tetapi ada juga Museum Tekstil yang berada di Tanah Abang yang ikut tutup. Rencananya ketiga museum ini baru akan melayani kunjungan pada akhir tahun.

"Terima kasih atas atensinya terhadap bangunan museum. Saat ini Museum di bawah pengelolaan Unit Pengelola Museum Seni sedang tutup sementara. Museum Wayang mulai tanggal 2 Oktober 2023, Museum Seni Rupa dan Keramik mulai tanggal 9 Oktober 2023, dan Museum Tekstil mulai tanggal 20 Oktober 2023. Direncanakan ketiga museum akan kembali melayani kunjungan di tanggal 26 Desember 2023," katanya.

Dalam keterangannya, pemugaran ini berfokus pada perbaikan dan pemeliharaan museum. Sehingga tidak ada bangunan atau pameran yang akan ditambahkan.

"Saat ini kami berfokus pada pemeliharaan gedung dan bangunan kantor saja, dan tidak ada hal baru yang akan dihadirkan paska pemeliharaan ini. Namun kami berharap setelah pekerjaan pemeliharaan gedung dan kantor museum seni nantinya akan lebih memberikan kenyamanan kepada pengunjung," dia menambahkan.