Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara berjanji untuk menjaga persentase hutan lebih tinggi dibandingkan kawasan pembangunan. Area hutan ditetapkan 65 persen.
Kepala Otorita IKN Nusantara Bambang Susantono mengungkapkan luas IKN Nusantara sebesar 256 ribu hektare yang diperkirakan 4 kali luas Jakarta, 3 kali luas Paris, atau 3,5 kali luas Singapura.
"Tetapi yang kita bangun hanya 25% dan itu kita bangun pasti (berkonsep) green, benar-benar kaidah lingkungannya itu sangat kita pegang prinsipnya," kata dia dalam acara Digital Creative Leadership Forum di Kempinski Grand Ballroom, Kamis (9/11/2023) dan dikutip Sabtu (11/11).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bambang menyebut sisa kawasan yang tidak dibangun 75%. Adapun, 65% dari area IKN Nusantara itu akan dijadikan hutan monokultur.
"Hutan di sana tetapi area IKN adalah hutan produksi, jadi tumbuhan monokultur, eucalyptus kebanyakan. Ini yang kita kembangkan jadi hutan tropis, ada peta jalannya," ujar Bambang.
Dari peta jalan ini sudah ditentukan pembangunan dalam 2 hingga 5 tahun dan bahkan 10 tahun seperti apa pembangunan IKN. Bambang mengatakan bulan depan akan ada lebih dari 10 investor yang akan melakukan groundbreaking pada Desember 2023.
"Apakah jadi Desember? Tergantung jadwal Pak Presiden. Paling nggak Januari pasti ada. Kita siap lebih dari itu (lebih dari 10 proyek. Tetapi nggak mungkin satu kali beliau (groundbreaking ) bisa 4 hari di sana. tergantung jadwal beliau (Jokowi)," kata Bambang.
Bambang menyebut proyek yang akan groundbreaking bulan depan itu terdiri dari perusahaan, kantor pemerintahan, hotel, pacuan kuda, hingga klub bola.
"Ada hotel, ada beberapa kantor pemerintahan. Seperti halnya, ini saya bocorin aja ya, pacuan kuda, klub bola ada yang mau pindah ke sana," kata dia.
Kemudian dari swasta, disebut akan membangun supermarket hingga grosir di IKN. Pembangunan pusat belanja itu untuk memenuhi kebutuhan makanan bagi warga yang tinggal di IKN.
"Kita kan perlu makanan, kita juga ingin kuliner juga,"dia menambahkan.
(fem/fem)
Komentar Terbanyak
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari AS, Garuda Ngaku Butuh 120 Unit