Thailand sempat memutar otak untuk mengundang banyak turis China. Tapi sekarang negara itu resah, turis-turis itu malah jadi pengemis di negara gajah putih.
Dilansir dari Vietnam Express pada Rabu (29/11/2023), baru-baru ini terjadi penangkapan pengemis China di tempat wisata. Setelah ditelusuri, ternyata mereka satu kelompok yang terdiri dari enam orang.
Panthana Nutchanart, wakil komisaris Biro Imigrasi, mengatakan pengemis China itu masuk ke Thailand secara sukarela. Alasannya, mereka tergiur ketika mengetahui bahwa mengemis di Bangkok dapat menghasilkan baht 10.000 atau sekitar Rp 4,4 juta sehari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengemis China itu sudah menjelajah ke negara-negara Asia Tenggara lain sebelumnya. Mereka pernah mengemis ke Singapura dan Malaysia. Setelah tiba di Thailand sebagai turis, mereka kemudian 'bekerja' dan tidak lama setelahnya ditangkap. Mengemis dianggap ilegal di Thailand.
Kelompok pengemis ini ditangkap antara tanggal 10 dan 20 November. Mereka telah dideportasi dengan hukuman blacklist atau dilarang kembali ke Thailand selama 10 tahun.
Pengemis-pengemis itu membuat Thailand pikir-pikir lagi soal turis China. Padahal, sebelumnya Negeri Gajah Putih baru saja memberikan bebas visa bagi wisatawan China. Thailand takut pengemis akan mengambil keuntungan dari skema bebas visa dengan kedok turis.
Biro Kepolisian Metropolitan menyebut polisi Thailand berjanji untuk secara hati-hati memeriksa pengunjung China dengan cacat tubuh atau disabilitas. Kebanyakan dari mereka datang untuk tujuan mengemis di jalanan.
(bnl/fem)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol