YLKI: Rosalia Indah Gagal Bikin Aman Penumpang, Harusnya Beri Ganti Rugi

Widino Arnoldy atau Dino menceritakan pengalaman nahasnya saat naik bus PO Rosalia Indah. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menilai Dino berhak mendapatkan ganti rugi karena PO ROsalia Indah telah gagal menjaga keamanan dalam perjalanan.

Dino kehilangan iPad Pro saat menggunakan jasa bus PO Rosalia Indah. Si pencuri mengganti iPad Dino dengan buku dan keramik. PO Rosalia Indah memberi janji manis untuk menyelidiki kasus ini.

Sebelum Dino, ada banyak konsumen PO Rosalia Indah yang kemudian menuturkan pengalaman kehilangan sepertinya. PO Rosalia Indah pun selalu memberikan janji manis untuk menginvestigasi tanpa ada kelanjutan. PO Rosalia Indah juga selalu menekankan kehilangan barang di dalam bus menjadi tanggung jawab penumpang.

Sejumlah penumpang juga menyebut sudah melaporkan kejadian itu kepada kepolisian, tetapi tidak ada tindak lanjut. Mereka hanya diberi surat kehilangan.

detikTravel mewawancarai Tulus Abadi, ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), terkait pengalaman Dino dan penumpang Rosalia Indah lain, yang kehilangan laptop atau iPad di PO Rosalia Indah, pada Jumat (22/12).

"Seharusnya pihak manajemen Rosalia tetap mengganti rugi pada konsumen," kata Tulus melalui sambungan telepon.

Tulus menilai kejadian itu merupakan kegagalan dari manajemen PO Rosalia Indah dalam menjaga keamanan dan kenyamanan penumpang bus. Padahal, keamanan merupakan hak dasar konsumen sebagai penumpang bus.

"Lha kalau tidak aman, untuk apa konsumen bayar tarif yang mahal?" katanya.

Tulus juga menyesalkan fasilitas keamanan yang minim. Menurutnya, sekelas bus Rosalia Indah harus menyediakan CCTV di dalam kabin bus, sehingga aktivitas di dalam bus bisa dipantau.

Tulus juga mengingatkan moda transportasi umum lain untuk membuat penumpang aman dan nyaman. Termasuk, kepada PT KAI, yang justru mencuit bahwa kehilangan barang menjadi tanggung jawab penumpang saat kasus Dino yang kehilangan iPad dengan cara yang mengerikan, diganti buku dan keramik, serta resleting tas dilem, saat naik bus.

"Ada atau tidak ada regulasinya, seharusnya menjadi concern managemen PO bus, demi menciptakan rasa aman. Karena, kejadian ini bukan kali pertama kali, termasuk di KA eksekutif. Nah, manajemen KA memasang CCTV, sehingga si malingnya bisa ditangkap," kata dia.

Video: Terjadi Lagi Penumpang Rosalia Indah Alami Pencurian Laptop

Video: Terjadi Lagi Penumpang Rosalia Indah Alami Pencurian Laptop