Pulau Canary Sekarat!

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Pulau Canary Sekarat!

Syanti Mustika - detikTravel
Selasa, 30 Jan 2024 09:03 WIB
Las Playitas multicolor houses in the mountain in Fuerteventura.
Fuerteventura di Kepulauan Canary, Spanyol (Getty Images/iStockphoto/imv)
Jakarta -

Salah satu daya tarik wisata Spanyol, Pulau Canary, sedang berada 'di ambang kehancuran'. Pulau itu mengalami overtourism dan kerusakan parah.

Setiap tahun, jumlah pengunjung di Pulau Canari menunjukkan kenaikan. Tahun lalu, sebanyak 48 juta wisatawan berkunjung ke pulau itu dan setengahnya adalah turis Inggris.

Dilansir dari Daily Star, Selasa (30/1/2024) pakar perencanaan kota Spanyol memperingatkan bahwa pulau cantik itu tidak mampu lagi menerima lebih banyak turis. Dengan terlalu banyak jumlah wisatawan yang datang, eksploitasi besar-besaran di pulau itu tidak dapat dihindarkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya secara kualitas, namun kuantitas pembangunan juga menyebabkan pulau itu kritis.

"Wilayah Kepulauan Canary telah dieksploitasi secara berlebihan. Kami telah melampaui daya dukung wilayah tersebut sebanyak tujuh kali lipat, yang mengakibatkan skenario keruntuhan sistemik akibat struktur pembangunan perkotaan," kata Eugenio Reyes dari kelompok kampanye Ben Magec-Ecologists in Action.

ADVERTISEMENT

Kendati dijuluki sebagai salah satu tempat liburan terbaik, para arsitek dan ahli ekologi bersikeras bahwa pulau-pulau tersebut 'meledak' karena lahannya telah diambil alih oleh hotel dan sejenisnya.

Juan Torres, kepala Sekolah Arsitek Gran Canarias, menekankan bahwa membuat perubahan kecil di sana-sini saja tidak cukup.

"Pada tingkat perencanaan kota dan arsitektur, kami tidak bisa hanya melakukan operasi kosmetik belaka. Kami harus mengambil langkah yang tepat agar kita semua ikut serta dalam rencana perbaikan, yang benar-benar dibutuhkan di Kepulauan Canary," katanya.

Para ahli memperingatkan bahwa Kepulauan Canary mungkin mengalami hal yang sama seperti Barcelona, yang terlalu banyak bangunan untuk turis dan menggeser posisi penduduk setempat. Mereka mengatakan hal ini dapat mempersulit masyarakat yang tinggal di sana dan merugikan layanan publik.

Kelompok Ben Magec-Ecologistas en Accion mengatakan terlalu banyak wisatawan di Pulau Canary. Mereka ingin adanya pembatasan wisatawan untuk membantu alam dan warga lokal. Serta, mereka menganggap semua sampah dan penggunaan sumber daya berdampak buruk bagi tanaman dan hewan di pulau tersebut.




(sym/fem)

Hide Ads