Akibat dari hujan deras menerjang Kabupaten Probolinggo, akses jalur menuju wisata Air Terjun Madakaripura putus diterjang banjir bandang dan longsor. Dampaknya, jalur di lereng Gunung Bromo ditutup.
Terdapat 3 titik akses menuju wisata Air Terjun Madakaripura Desa Negororejo, Kecamatan Lumbang yang terkena longsor sepanjang 300 meter. Tepatnya, mulai petilasan Patih Gajah Mada.
Koordinator Wisata Air Terjun Madakaripura, Rofi'i mengatakan banjir bandang terjadi Sabtu (27/1/2024) sekitar pukul 16.00 WIB. Beruntung, saat terjadi bencana alam tersebut lokasi wisata sepi wisatawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat kejadian (Banjir bandang dan longsor), wisatawan sudah pulang semua. Jadi selama akses menuju lokasi wisata rusak, tidak ada pengunjung. Untuk sementara kunjungan wisatawan ditutup sementara waktu," kata Rofi'i saat dikonfirmasi, Senin (29/1/2024).
Salah satu Gaet Wisata Madakaripura, Slamet mengatakan tutupnya wisata Air Terjun Madakaripura ini untuk membersihkan lokasi dan melakukan perbaikan akses jalan yang rusak.
"Tentunya sangat berdampak ke warga dan para pelaku usaha wisata, oleh karena itu kami berharap pemerintah segera melakukan perbaikan akses jalan yang rusak tersapu banjir bandang agar perekonomian segera pulih kembali," ungkapnya.
Untuk sementara sejak wisata ditutup dari kunjungan wisatawan, lanjut Slamet, para pelaku usaha memilih mencari bertani dan beternak.
"Sementara ya kerja tani dan ternak kambing atau sapi sampai benar-benar pulih dan kunjungan normal seperti biasanya (Saat Air Terjun Madakaripura ditutup). Semoga bisa cepat dapat perhatian dari pemerintah," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di detikjatim
(sym/sym)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari Trump: Kita Perlu Membesarkan Garuda
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan