Beruang kutub muda yang sedang tertidur di atas gunung es terlihat menakjubkan. Karya fotografer amatir Inggris, Nima Sarikhani, ini telah memenangkan Wildlife Photographer of the Year People's Choice Award 2024.
"Foto Sarikhani yang menakjubkan dan mengharukan ini memungkinkan kita untuk melihat keindahan dan kerapuhan planet kita," ujar direktur Natural History Museum, Dr Douglas Gurr, menyitir BBC, Kamis (8/2/2024).
"Fotonya yang menggugah pikiran adalah pengingat yang tajam akan ikatan yang tidak terpisahkan antara hewan dan habitatnya dan berfungsi sebagai representasi visual dari dampak yang merugikan dari pemanasan iklim dan hilangnya habitat," imbuh dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sarikhani mengambil foto tersebut setelah tiga hari mencari beruang kutub melalui kabut tebal di Kepulauan Svalbard, Norwegia.
Dalam kompetisi ini, para penggemar fotografi satwa liar dan alam dari seluruh dunia diundang untuk memberikan suara dari daftar pendek sebanyak 25 gambar. Empat finalis luar biasa lainnya adalah yang paling banyak mendapat pujian.
Berikut daftar yang lain:
1. Penyu yang Bahagia, oleh Tzahi Finkelstein
Tzahi Finkelstein sedang berada di tempat persembunyiannya, memotret burung-burung pantai, ketika ia melihat seekor kura-kura kolam Balkan sedang berjalan di perairan dangkal.
Capung itu tiba-tiba hinggap di hidung kura-kura.
![]() |
2. Gumaman Burung Jalak, oleh Daniel Dencescu
Daniel Dencescu menghabiskan waktu berjam-jam mengikuti burung jalak di sekitar kota dan pinggiran kota Roma, Italia. Akhirnya, pada hari musim dingin yang tak berawan, burung jalak itu, berputar-putar menjadi bentuk burung raksasa.
3. Pengasuhan Bersama, oleh Mark Boyd
Dua singa betina pergi berburu, meninggalkan lima anak singa yang tersembunyi semalaman di semak-semak lebat, di Maasai Mara Mara, Kenya. Sekembalinya dari misi yang gagal, mereka memanggil anak-anak singa itu ke padang rumput terbuka dan mulai merawat diri.
4. Aurora Jellies, oleh Audun Rikardsen
Melindungi peralatannya dalam wadah kedap air yang dibuat sendiri, Audun Rikardsen menggunakan sistemnya sendiri untuk menyesuaikan fokus dan aperture selama satu kali pencahayaan, saat ubur-ubur bulan berkerumun di perairan musim gugur yang sejuk di sebuah fyord di luar TromsΓΈ, di Norwegia bagian utara, yang disinari oleh aurora borealis.
Kelima foto tersebut akan ditampilkan secara online dan di Museum Sejarah Alam London hingga 30 Juni.
(msl/wsw)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol