Cuaca Kering Ekstrem, Kepiting Merah Tunda Migrasi

bonauli - detikTravel
Selasa, 20 Feb 2024 10:07 WIB
Kepiting merah di Pulau Christmas (Parks Australia/BBC)
Pulau Christmas -

Migrasi kepiting merah di Pulau Christmas, Australia kerap menjadi daya tarik wisata. Tapi tahun ini, migrasi itu tertunda.

Dilansir dari Channel News Asia pada Selasa (20/2/2024), anomali migrasi kepiting merah itu disebabkan oleh cuaca kering ekstrem yang melanda Pulau Christmas.

Ada lebih dari 100 juta kepiting merah di Pulau Christmas. Kepiting itu ditetapkan sebagai hewan yang dilindungi oleh Pemerintah Australia. Migrasi itu dilakukan kepiting merah untuk kawin.

Pejabat mengonfirmasi bahwa kondisi pulau itu sangat kering, sehingga menghalangi mereka untuk melintas di area terbuka.

"Dalam 12 bulan terakhir, kami mendapat sekitar setengah curah hujan rata-rata selama periode waktu tersebut, dan itu cukup untuk membuat pulau ini terlihat sangat menyedihkan," kata Brendan Tiernan, koordinator program lapangan spesies terancam di Parks Australia.

"Ini membuat kepiting tidak bisa bermigrasi," dia menambahkan.

Tahun ini adalah pertama kalinya kepiting merah tidak bermigrasi sejak pelacakan yang ditetapkan pada 19800-an. Migrasi terakhir terjadi pada Februari tahun lalu.

Migrasi itu membuat kepiting-kepiting itu berjalan dari pedalaman pulau ke tempat mereka kawin, yaitu laut. kepiting merah betina kemudian tinggal di liang dekat laut untuk menetaskan telurnya, sedangkan jantan kembali ke pedalaman.



Simak Video "Video: Pelaku Penembakan WN Australia di Bali Ditangkap"

(bnl/fem)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork