Soal PPN 12%, Sandiaga: Insya Allah Tidak Menimbulkan Gejolak

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Soal PPN 12%, Sandiaga: Insya Allah Tidak Menimbulkan Gejolak

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Selasa, 26 Mar 2024 05:05 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, di Weekly Press Briefing with Sandiaga Uno, Senin (18/3/2024).
Menparekraf Sandiaga Uno (Foto: Foto: Weka Kanaka/detikcom)
Jakarta -

Pajak Pertambahan Nilai (PPN) akan dinaikkan pemerintah pada Januari 2025 menjadi 12%. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno optimistis tidak akan ada gejolak berarti di sektor pariwisata.

Dalam pertemuannya dengan Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Sandiaga mengatakan bahwa stakeholder terkait telah menghitung dampak setelahnya.

"Dampak kenaikan PPN 12% pada sektor parekraf. Bahwa ini telah kita lakukan secara bertahap dan, insya Allah dampaknya tidak terlalu menimbulkan gejolak," kata Sandiaga dalam temu jurnalis mingguan, Senin (25/3/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"PHRI pun telah memberikan statement bahwa semenjak 2022 telah disampaikan. Jadi telah dihitung dan pemerintah tentunya akan melakukan kajian, dampak setelahnya," dia menambahkan.

"Dan sebelumnya telah kita lakukan kajian dan tidak terlalu berdampak," ujar dia lagi.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Sandiaga menyebut bahwa efek baik kenaikan PPN adalah untuk penguatan fiskal Indonesia. Dan, efek paling luas dalam penerapan ini adalah kesejahteraan masyarakat.

"Dan kita harapkan bahwa kenaikan PPN ini akan lebih memperkuat fiskal kita, lebih menggeliatkan ekonomi nasional kita," kata dia.

"Sehingga masyarakat bisa tentunya meningkatkan kesejahteraannya," kata Sandiaga.

Terakhir, Sandiaga menginginkan agar para pengusaha dalam lingkup pariwisata juga ekonomi kreatif untuk tidak khawatir. Karena, pihaknya telah menghitung dengan cermat bahwa kenaikan PPN tidak akan menimbulkan gejolak berarti.

"Dunia usaha tidak perlu khawatir karena kami telah menghitung dengan cermat PPN di sektor parekraf ini. Mudah-mudahan kita bisa melalui tanpa gejolak," ujar dia.




(msl/fem)

Hide Ads