Dua minggu lalu Dubai mengalami banjir parah dalam sejarah karena hujan lebat. Bandara Dubai masih trauma, penerbangan ditangguhkan karena hujan.
Dilansir dari Gulf News pada Sabtu (4/5/2024), cuaca buruk kembali melanda Uni Emirat Arab (UEA) tanggal 2 Mei. Kondisi itu mengakibatkan penundaan, pengalihan, dan pembatalan pesawat.
Juru bicara Bandara Internasional Dubai (DBX) mengonfirmasi ada 13 penerbangan yang dibatalkan pada Kamis (3/4) pagi. Selain itu, lima penerbangan dialihkan dalam semalam.
"Bandara Dubai mengonfirmasi bahwa kondisi cuaca yang tidak menentu, lima penerbangan masuk dialihkan dalam semalam. Selain itu, sembilan kedatangan dan empat penerbangan keluar dibatalkan," katanya.
Penumpang yang berangkat ari Bandara Dubai disarankan untuk mengalokasikan waktu tambahan untuk perjalanan mereka ke bandara, karena kemacetan jalan yang diantisipasi.
"Kami sangat menganjurkan penggunaan Metro Dubai untuk penumpang berangkat lewat Terminal 1 dan 3, jika memungkinkan," ungkapnya.
Hujan deras pada tanggal 16 April mengakibatkan genangan air dan banjir di Bandara Dubai, sehingga mengakibatkan pembatalan sedikitnya 2.000 penerbangan dalam dua minggu. Operasi dilanjutkan pada tanggal 23 April.
Dalam wawacara terhadap Gulf News, CEO Bandara Dubai Paul Griffiths mengatakan bandara tersebut akan mempertahankan protokol tanggap darurat yang sama seperti yang telah disempurnakan selama hujan yang belum pernah terjadi sebelumnya pada tanggal 16 April, yang sangat berdampak pada operasi bandara dan jadwal penerbangan.
Setelah mengatasi kondisi terburuknya, Bandara Dubai (DXB) 'sangat siap' untuk menghadapi krisis serupa di masa depan, menurut Griffiths. Dia mengatakan tim menerapkan rencana dengan 'orang, struktur, dan koordinasi yang tepat' untuk memastikan pemulihan operasi skala penuh dalam waktu singkat.
Simak Video "Video: Cokelat Rambut Nenek Saingan Cokelat Dubai"
(bnl/fem)