Kunjungan Wisman ke Indonesia di Jalur yang Tepat, Maret Capai 1,04 Juta Orang

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kunjungan Wisman ke Indonesia di Jalur yang Tepat, Maret Capai 1,04 Juta Orang

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Senin, 06 Mei 2024 18:54 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno
Menparekraf Sandiaga Uno (Foto: Ahmad Masaul Khoiri/detikcom)
Jakarta -

Jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia dinilai menjanjikan. Lebih dari satu juta orang asing berlibur pada bulan Maret lalu.

Jumlah itu disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan ekonomi Kreatif (menparekraf) Sandiaga Uno dalam temu jurnalis mingguan di kantornya, Senin (6/5/2024). Ia menyebut kolaborasi apik antar lembaga juga menjadi pemicunya.

"Berkat upaya adaptasi kolaborasi dan inovasi sekarang sudah mengembangkan pariwisata yang berkualitas inklusif dan berkelanjutan," kata Sandiaga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami ingin apresiasi ke semua pihak karena update wisatawan mancanegara pada Maret 2024 terus mengalami peningkatan menuju lebih dari satu juta kunjungan," imbuh dia.

Dari 1,04 juta kunjungan, kata Sandiaga, itu terjadi pada bulan Maret 2024. Ia menyebut bahwa wisman itu didominasi dari negara Malaysia 15,38, Australia hampir 12%, dan Singapura 11,5 2%.

ADVERTISEMENT

Para wisman itu datang ke Indonesia hanya melalui beberapa pintu utama, yakni dari Jakarta, Bali, dan Kepulauan Riau. Dikatakan pula bahwa pergerakan datangnya wisman ini sudah sesuai target pemerintah.

"Dan kalau kita lihat kunjungan wisman dibandingkan bulan Januari-Maret 2023 ada peningkatan 25,43%. Jadi kita on track dan kita ingin targetkan 14,3 juta lebih kunjungan wisman," kata dia.

"Dan kalau kita lihat peningkatan kunjungan ini utamanya pada Bandara Ngurah Rai ada 31,5%. Saya sudah ada hotline sama Pak GM setiap hari memantau pergerakannya. Dan Soekarno Hatta 33% persen," Sandiaga menambahkan.

"Berarti sisanya ada di pintu kedatangan yang ada di Kepri," kata dia lagi.

Meski demikian, Sandiaga tetap menginginkan peningkatan kedatangan wisman. Dan untuk diketahui, lama tinggal turis yang ada Indonesia saat berlibur atau menginap di hotel juga mengalami peningkatan.

"Tingkat hunian kamar mencapai 43,41% dan ini menunjukkan peningkatan yang berkelanjutan. Dan rata-rata lama tamu menginap yaitu average length of stay juga mengalami peningkatan mencapai 1,7 malam," ujar Sandiaga.




(msl/fem)

Hide Ads