Explore Pantai Amed: Surga Kecil di Bawah Laut, Spot Favorit Pecinta Snorkeling

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Explore Pantai Amed: Surga Kecil di Bawah Laut, Spot Favorit Pecinta Snorkeling

Ni Made Nami Krisnayanti - detikTravel
Jumat, 17 Mei 2024 15:05 WIB
Pantai Amed, Bali
Pantai Amed, Bali (Ni Made Nami Krisnayanti)
Karangasem -

Jika Bali Selatan terkenal akan keindahan sunsetnya, Bali Timur juga menawarkan keindahan bawah laut yang memukau. Tak salah jika menjadi lokasi favorit pecinta snorkeling.

Salah satu lokasinya ada di Pantai Amed. Boleh dibilang itu sebagai sebuah surga kecil di timur Bali. Kawasan ini memiliki terumbu karang yang indah dan ekosistemnya yang masih terjaga.

Pemandangan terumbu karang dan ikan berwarna-warni membuat Panntai Amed pas untuk menyaksikan keindahan bawah laut dengan snorkeling. Jika beruntung, traveler akan bertemu dengan penyu bahkan ikan pari. Dikelilingi oleh perbukitan hijau, membuat pemandangan Pantai Amed semakin menakjubkan.

Berlokasi di Bali Timur, tepatnya di Desa Amed, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali. Jaraknya sejauh 81 kilometer dari Kota Denpasar, sehingga jauh dari keramaian kota dengan pemandangan alam yang masih asri.

Pantai Amed, BaliPantai Amed, Bali (Ni Made Nami Krisnayanti)



detikTravel sampai ke Pantai Amed sekitar pukul 08.00 WITA, pada Minggu (5/5/2024). Waktu yang sip untuk menghabiskan waktu mengeksplor keindahan bawah laut Amed. Panas matahari yang belum menyengat membuat aktivitas snorkeling menjadi semakin nyaman.

Tak perlu khawatir jika tak memiliki alat snorkling. Di pinggir pantai banyak warlok yang menjajakan penyewaan alat snorkeling. Dengan harga mulai dari Rp 80.000 detikTravel sudah mendapatkan beberapa alat seperti life jacket, fins, snorkel, dan snorkeling mask.

detikTravel juga melakukan penyewaan perahu seharga Rp 400.000 per 5 orang untuk menuju ke spot snorkeling. Untuk traveler yang tak mau menyewa perahu, bisa langsung berenang ke spot snorkeling karena jaraknya yang tak jauh dari bibir pantai.

Perjalanan mengeksplor keindahan bahari Pantai Amed pun dimulai. Menggunakan perahu dan ditemani oleh Wayan Berata selaku tour guide.

Tak jauh dari bibir pantai, detikTravel sampai di spot pertama. Namanya Kapal Jepang. Sebuah bangkai kapal patroli Jepang yang tenggelam dan menjadi spot ciamik untuk snorkeling. Reruntuhan kapal yang ditumbuhi oleh terumbu karang. Semakin cantik dengan beberapa hewan laun yang hidup di dalamnya.

Beralih ke spot kedua yaitu Pyramids, detikTravel menemukan banyak terumbu karang dan ikan-ikan tropis yang berwarna-warni. Didominasi oleh ikan berwarna hitam dan biru, berpadu dengan birunya laun. Cantiknya bukan main!

Spot terakhir dan yang paling terkenal adalah Jemeluk Bay. Spot yang tak memiliki ombak besar dan arusnya pun tidak terlalu kuat menjadikan Jemeluk menjadi spot snorkeling yang sip untuk pemula.

Sama dengan dua spot sebelumnya, Jemeluk Bay juga menyajikan keindahan bawah laut yang nggak kalah cantik. Terumbu karang yang indah, menjadi rumah bagi ikan-ikan kecil yang cantik.

detikTravel menghabiskan waktu sekitar 2 jam untuk mengeksplor surga kecil di Pantai Amed. Untuk traveler yang ingin mendapatkan pengalaman berbeda, snorkeling di Pantai Amed jadi aktivitas menarik yang wajib di coba.

Jangan lupa membawa roti untuk menarik ikan mendekat, ya. Tetap utamakan keselamatan dan jangan lupa abadikan momen snorkeling!




(fem/fem)

Hide Ads