Sebelum liburan di Jepang, sangat disarankan untuk melakukan riset mengenai rute transportasi umum dan jenis-jenis transportasi yang bisa kamu gunakan.
Saat berlibur ke Jepang, jangan sampai kamu sembarangan membuka pintu taksi! Biaya untuk membuka pintu taksi di Jepang bisa mencapai hingga 500 yen, yang setara dengan sekitar Rp 52.031 (kurs Juni, 2024). Tentu saja, ini bisa menjadi pengeluaran yang besar bagi wisatawan jika tidak mengetahui harga taksi di Jepang.
Namun, jangan khawatir! Jepang memiliki banyak pilihan transportasi umum yang nyaman dan efisien yang bisa kamu coba. Berikut beberapa di antaranya seperti Shinkansen (kereta cepat), subway, bus, dan kereta lokal.
Sebagai turis, wajar jika kamu merasa bingung saat pertama kali mengunjungi Jepang dan menentukan transportasi umum yang tepat. Oleh karena itu, sebelum liburan, sangat disarankan untuk melakukan riset mengenai rute transportasi umum dan jenis-jenis transportasi yang bisa kamu gunakan selama berada di Jepang.
Jika kamu masih menyimpan banyak pertanyaan seperti bagaimana rute perjalanannya hingga apa perbedaan transportasi umum di atas, detikCourse siap membantu mempersiapkan liburanmu agar lebih nyaman dan aman tanpa perlu agen travel di Jepang.
Di kelas ini, kamu akan belajar bersama orang Jepang asli, seorang expert partner detikcom, Hiroshi Nakayama. Selain bahasa, Naka-san akan memberikan pengetahuan tentang kultur, etika, navigasi, percakapan dasar Bahasa Jepang, hingga wisata unik dan tersembunyi yang ada di Jepang.
Melalui kelas ini, kamu akan dijamin dapat bepergian di Jepang dengan aman, nyaman, dan tanpa khawatir tersesat.
Selama kelas berlangsung, kamu juga dapat melatih keterampilan berbicara dalam Bahasa Jepang dan bertanya mengenai hal-hal yang perlu diperhatikan selama berada di Jepang.
Waktu Pelaksanaan:
Hari, Tanggal: Jumat, 14 Juni 2024
Waktu: 19.00 WIB
detikCourse Dilaksanakan Secara Online
Ayo wujudkan impianmu untuk liburan ke Jepang bersama detikCourse, segera daftarkan dirimu di detikEvent!
Simak Video "Video: Rencana Jepang Naikkan Pajak untuk Turis Asing"
(ddn/ddn)