Turis-turis dilarang masuk ke Pulau Capri. Pulau itu kehabisan air bersih.
Dilansir dari Phys.org pada Selasa (25/6/2024), Pulau Capri di Teluk Napoli, Italia tidak memiliki air bersih dan resmi dinyatakan oleh Wali Kota Capri, Paolo Falco. Dia menyebut kedatangan air bersih dari daratan utama mengalami masalah teknis pada Sabtu (22/6).
Akibatnya, kapal feri yang membawa wisatawan dari Napoli dan Sorrento terpaksa putar balik ke pelabuhan.
"Keadaan darurat akan diperburuk dengan ribuan wisatawan yang datang ke Capri setiap hari," kata Falco.
Falco memperingatkan bahwa keadaan darurat itu nyata. Pada hari Jumat (21/6) pasokan air di pulau itu masih ada, namun tangki kosong pada Sabtu pagi.
Penduduk setempat, yang tidak menjadi sasaran larangan tersebut, diizinkan untuk mengambil hingga 25 liter (6,6 galon) air minum per rumah tangga dari tangki pasokan.
Beruntung pada hari itu juga masalah teknis dapat diselesaikan dan pasokan air bersih kembali datang. Larangan itu kemudian dicabut, sehingga turis diperbolehkan datang.
Capri, di Teluk Naples, terkenal dengan vila-vila putihnya, garis pantai yang dihiasi teluk-teluk kecil, dan hotel-hotel mewah. Kota ini memiliki sekitar 13.000 penduduk tetap, tetapi menarik banyak wisatawan harian di bulan-bulan musim panas.
Simak Video "Video: Marquez Menang di Mugello, Bagnaia Gigit Jari"
(bnl/fem)