Kisah Unik Pasien Mak Erot: Jauh-jauh dari Batam, Mau Minta Ini....

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kisah Unik Pasien Mak Erot: Jauh-jauh dari Batam, Mau Minta Ini....

Syahdan Alamsyah - detikTravel
Selasa, 25 Jun 2024 23:05 WIB
Baban Saepudin, cucu sekaligus pewaris keahlian Mak Erot di Cisolok, Sukabumi.
Foto: Cucu Mak Erot, Baban Saepudin (Syahdan Alamsyah/detikJabar)
Sukabumi -

Nama Mak Erot sudah melegenda sebagai pelaku terapi vitalitas pria. Pasiennya datang dari mana-mana. Ada banyak kisah pasiennya yang unik, salah satunya ini.

Pintu rumah Baban Saepudin tiba-tiba diketuk seorang pria lanjut usia yang mengaku berasal dari Batam, Kepulauan Riau. Usia pria itu tidak kurang dari 65 tahun, ia mengaku sebagai salah satu pasien Mak Erot di masa lalu.

Akhirnya diketahui, si pria itu adalah eks pasien Mak Erot yang berobat sekitar tahun 2000-an. Di tahun itu, Mak Erot pernah mendapat undangan dan menangani beberapa pasien di Batam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nama yang diingat si pria adalah Mak Erot dan Baban, sebagai cucu Mak Erot yang saat itu menangani langsung pemijatan secara tradisional.

"Kejadiannya ada sekitar dua bulan yang lalu, jadi si bapak ini sengaja mencari saya di google sampai ke rumah. Kebetulan kan ada maps atau peta lengkap dengan nama saya di sana itu, akhirnya dia berangkat dari Batam sengaja ke Palabuhanratu, dia menginap di salah satu hotel dengan anaknya," kisah Baban di kediamannya Kampung Cigenteng, RT 01 RW 07, Desa/Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Rabu (19/6).

ADVERTISEMENT

Baban menceritakan, dahulu ia memang menangani langsung tamu-tamu Mak erot didampingi almarhum ayahnya, Haji Abad yang merupakan anak dari Mak Erot. Karena, selepas suami Mak Erot Abah Bo'i meninggal, pemijatan memang dilakukan anak dan cucunya.

"Mak ini tidak pernah memijat, beliau itu hanya membacakan doa dan jampi-jampi serta menyiapkan ramuan herbal. Teknik pemijatan itu diajarkan Mak ke suaminya, kemudian teknik itu berlanjut ke anak dan cucunya termasuk saya, jadi saya sering ikut kemana saja Mak pergi diundang," tutur Baban.

"Nah si bapak dari Batam ini dulu penah ditangani Mak Erot, kebetulan pemijatannya oleh saya. Jadi dia ingat benar wajah saya, ketika saya perlihatkan foto saat itu dia langsung mengenali. Kalau tidak salah dulu saat di Batam itu buka praktik Mak Erot di daerah Nagoya," sambung Baban.

Singkat cerita, si bapak berusia 65 tahun itu datang untuk mengklaim garansi. Bukan klaim kegagalan, tapi untuk mengembalikan ukuran menjadi seperti sedia kala.

"Jadi bukan garansi karena gagal, tapi karena ingin dikembalikan seperti semula. Katanya sudah berumur. Ketawa-ketawa kita saat itu, akhirnya beliau kami pijat lagi. Saya juga menjelaskan, kalau sebenarnya untuk kembali normal hanya cukup memakan pantangan terong ungu, pisang mas dan serai mentah," kata Baban.

Rupanya, menurut Baban, si bapak asal Batam tersebut tidak menyimak saat dulu selesai mendapat penanganan pemijatan dan meminum ramuan.

"Beliau ini tidak menyimak dan kebetulannya dia selama ini tidak melanggar pantangan. Mungkin karena usia, lalu kerepotan akhirnya minta balik ukuran," ungkap Baban.

Tugas Baban kala itu berhasil, tidak lama tamu asal Batam itu memanggil salah seorang putranya untuk mendapat pemijatan tradisional.

"Dia minta anaknya itu untuk mendapat pijatan dan ramuan, keluhannya belum punya keturunan, disfungsi ereksi dan katanya kurang keras. Akhirnya saya tangani dan berhasil, baru beberapa minggu lalu anak si bapak ini nelepon katanya istrinya sudah di cek sedang hamil," jelas Baban.

Menurut Baban, tidak setiap orang yang datang langsung mendapat sesuai yang diinginkan, ia hanya menjalankan ritual pemijatan tradisional sesuai dengan apa yang diturunkan oleh neneknya Mak Erot.

"Selama ditangani di lokasi pemijatan anak dan keturunan Mak langsung Insyaallah tidak ada kendala, jangan sampai masuk ke klinik yang katanya Mak Erot tapi tekniknya malah menggunakan bahan kimia atau alat suntik akhirnya jadi tidak karu-karuan," tutur Baban.

Baban sendiri menyiapkan ruang konsultasi bagi yang ingin mengetahui lebih banyak soal praktik pemijatan tradisional yang ia lakukan selama puluhan tahun tersebut.

"Jadi biar tidak salah, atau sekadar mau konsultasi bisa menghubungi saya di 0813-8811-8662, 0812-8025-0669 dan untuk alamat peta bisa di 0813-1157-3476. Jadi biar tidak jauh-jauh datang, konsultasi bisa di nomor itu," pungkas Baban.

-------

Artikel ini telah naik di detikJabar.




(wsw/wsw)

Hide Ads