Parkir di Rest Area Gunung Mas Gratis, PKL Tak Perlu Khawatir soal Pengunjung

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Parkir di Rest Area Gunung Mas Gratis, PKL Tak Perlu Khawatir soal Pengunjung

Antara - detikTravel
Selasa, 25 Jun 2024 10:21 WIB
Sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) menangis saat penertiban lapak liar di Jalan Raya Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (24/6/2024).  Pemerintah Kabupaten Bogor menyebutkan ada 331 lapak PKL yang ditertibkan di kawasan wisata Puncak yang merupakan bangunan liar. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/YU
Pembongkaran lapak PKL jalur wisata Puncak Bogor (Yulius satria Wijaya/Antara)
Bogor -

Penjabat Bupati Bogor Asmawa memastikan resta area Gunung Mas, Puncak, Cisarua, Bogor gratis. Langkah itu diyakini tidak akan menyulitkan PKL mendapatkan pembeli.

Pemkab Bogor merelokasi pedagang kaki lima (PKL) Kawasan Wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Senin (24/6/2024). Tetapi, sejumlah pedagang bersikukuh untuk menolak relokasi.

Asmawa di sela penertiban PKL di Puncak, Cisarua, mengungkapkan Pemkab Bogor telah menyediakan berbagai fasilitas untuk para pedagang, termasuk menggratiskan biaya retribusi selama enam bulan ke depan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengelola Rest Area Gunung Mas PT Sayaga Wisata bahkan sedang mengintegrasikan pintu keluar masuk Agro Wisata Gunung Mas dengan rest area, agar para pedagang ramai dikunjungi wisatawan.

"Harapan kita perekonomian menjadi lebih baik, karena alur keluar masuk Gunung Mas itu akan melintasi ke sini (Rest Area Gunung Mas)," kata Asmawa seperti dikutip dari Antara, Selasa (25/6).

ADVERTISEMENT

Selain itu, Pemkab Bogor juga menggratiskan biaya parkir bagi kendaraan wisatawan yang keluar masuk Rest Area Gunung Mas.

Ia menilai sistem parkir berbayar yang diterapkan sejak Rest Area Gunung Mas beroperasi pada medio 2023 sebagai salah satu penyebab sepi pengunjung.

Asmawa mengawali penertiban PKL dengan menggelar apel pasukan, kemudian ia mendatangi sekelompok pedagang yang melakukan aksi demo tepat di depan rest area hingga menutup jalan raya.

Meski sempat berdialog dengan pedagang, tapi Asmawa menginstruksikan petugas Satpol PP untuk membubarkan aksi demo dan melanjutkan pembongkaran lapak-lapak PKL di sepanjang Jalur Puncak.

"Terutama di sepanjang jalur ini, karena pemerintah pusat telah menyiapkan rest area dengan anggaran yang cukup fantastis, tapi tidak dimanfaatkan selama ini," kata Asmawa.

Pemerintah Kabupaten Bogor telah mengambil sejumlah langkah agar Rest Area Gunung Mas ramai dikunjungi wisatawan sehingga para pedang mau menempatinya.




(fem/fem)

Hide Ads