Aman dan Selamat di Kapal Pesiar: Apa yang Perlu Anda Ketahui?

Banyak orang masih ragu-ragu ketika liburan ke kapal pesiar, khususnya soal keamanan. Berikut hal-hal yang mesti traveler cermati ketika berlibur di kapal pesiar.

Film soal kapal Titanic mungkin masih terpatri di banyak ingatan masyarakat. Itu karena film itu begitu memorable dan kerap diputar secara berkala di televisi.

Berjalannya waktu, berbagai teknologi diterapkan secara lebih mutakhir. Bahkan, kini telah banyak kapal pesiar kini yang memiliki muatan dan ukuran jauh lebih besar dari kapal asal Inggris yang karam pada 1912 silam.

Namun demikian, traveler yang menaiki kapal pesiar tetap harus memperhatikan prosedur keamanan dan keselamatan yang berlaku di kapal.

Traveler yang berlibur ke kapal pesiar umumnya dilarang membawa barang-barang yang membahayakan seperti obat-obatan terlarang ataupun senjata api dan senjata tajam.

Selain itu, traveler pun mesti mengikuti sesi penyuluhan prosedur keselamatan yang dilakukan oleh seluruh awak penumpang. Pada kesempatan kami berpesiar di Resorts World One pada 14-16 Juni 2024, kami sempat melewati sesi penyuluhan di hari pertama. Namun, pada hari berikutnya kami diharuskan mengikuti sesi penyuluhan secara susulan dengan penumpang yang terlewat lainnya.

Pada sesi penyuluhan, kami diberikan instruksi perihal keselamatan dan keamanan. Pada awal sesi, kami diajarkan cara mengenakan pelampung atau life jacket yang benar. Adapun empat buah pelampung tersedia di setiap kamar di dalam kapal.

Langkah-langkah keamanan menggunakan life jacket adalah perhatikan ukurannya, kemudian buka resleting, masukkan kepala, kemudian kaitkan gesper di sekitar perut. Traveler juga perlu periksa kekencangan tali pengikat dan peluit juga reflektor.

Saat terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, life jacket itu berguna untuk traveler menyelamatkan diri ke laut. Jika diharuskan melompat ke laut, sebaiknya traveler melompat dengan menutup hidung dengan satu tangan dan silangkan tangan lainnya ke bahu sembari memegang life jacket.

Tak hanya perihal penggunaan life jacket, kami pun diberikan simulasi terkait kondisi evakuasi. Terdapat beberapa area evakuasi yang disesuaikan dengan ketentuan kamar. Hal itu agar proses evakuasi berjalan lancar dan tidak semrawut.

Adapun sesi penyuluhan itu adalah wajib dalam keberangkatan kapal pesiar. Jika tidak ingin dikenakan sanksi ataupun tindakan lainnya, sepatutnya traveler mengikuti sesi tersebut dengan tertib.