Pemulihan Kawasan, TN Komodo Berencana Ditutup Sementara

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Pemulihan Kawasan, TN Komodo Berencana Ditutup Sementara

Ambroisius Ardin - detikTravel
Selasa, 16 Jul 2024 09:50 WIB
Pulau Komodo di Taman Nasional Komodo, NTT
Taman Nasional Komodo akan ditutup sementara (Suci Risanti Rahmadania/detikcom)
Jakarta -

Balai Taman Nasional Komodo (BTNK) berencana menutup kawasan Taman Nasional Komodo dari aktivitas wisata. Detail penutupan belum dirilis.

Rencana penutupan aktivitas wisata di Taman Nasional Komodo itu sedang digodok. Ada kemungkinan penutupan untuk wisata dilakukan secara total.

"Tahun ini kajiannya selesai, sehingga diharapkan pertengahan tahun depan sudah bisa diterapkan secara bertahap," kata Kepala BTNK Hendrikus Rani Siga, seperti dikutip dari detikBali, Selasa (16/7/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tentu akan memperhatikan kebutuhan pengelolaan dan respons masyarakat, dimungkinkan akan ditutup total," ujar Hendrikus.

4 Alasan Penutupan TN Komodo

Hendrikus memaparkan ada empat alasan hingga dilakukan penutupan aktivitas wisata di Taman Nasional Komodo. Pertama, Taman Nasional Komodo perlu pemulihan dari aktivitas wisata yang intens selama ini.

ADVERTISEMENT

"Memberikan kesempatan kawasan dan sumber daya alam TNK untuk bisa 'beristirahat dan atau memulihkan diri' dari tekanan akibat aktivitas wisata yang akhir-akhir ini sangat intens dan cenderung meningkat," kata Hendrikus.

Alasan kedua, mendorong spot-spot wisata di daratan Pulau Flores sebagai destinasi utama selain Taman Nasional Komodo. Selama ini, kunjungan wisatawan hanya terpusat di kawasan Taman Nasional Komodo.

"Menjadikan daya tarik wisata di 'mainland' Pulau Flores juga sebagai tujuan wisata pilihan utama selain TNK," kata Hendrikus.

Ketiga, mendorong peningkatan peluang ekonomi bagi masyarakat yang berada sekitar daya tarik wisata di Pulau Flores dan sekitarnya. Terakhir, mendorong efektivitas pengelolaan melalui penataan kembali sumber daya amnusia (SDM), infrastruktur, relasi dengan para pihak, terutama masyarakat dalam kawasan sebagai bagian dari revitalisasi instrumen pengelolaan Taman Nasional Komodo.

"Tentu semuanya harus melalui kajian secara ilmiah dan mendengar masukan dari semua pihak yang terkait," ujar Hendrikus.




(fem/fem)

Hide Ads