Presiden Direktur Lion Group, Capt Daniel Putut, merespons target pemerintah untuk menurunkan harga tiket pesawat untuk penerbangan domestik. Dimulai Oktober 2024.
Daniel menyatakan akan selalu menyesuaikan dengan kebijakan-kebijakan yang diambil oleh pemerintah. Selain itu, Lion Group akan mengikuti sikap dari operator lainnya.
"Kami support-lah ya. Kami tadi sudah diskusi banyak sama mas menteri pariwisata, sebetulnya banyak strategi tapi kan kita operator, kita pengusaha. Apapun keputusan pemerintah kita akan ikuti," kata Daniel kepada detikTravel usai kegiatan Weekly Brief with Sandiaga Uno di Kantor Kemenparekraf, Senin (29/7/2024).
"Strateginya mungkin dari pemerintahan, jadi kita hanya membantu aja, misalnya seperti sekarang sedang ramai masalah minyak misalnya ya kan. Terus kemudian Kementerian Perhubungan juga aktif berkomunikasi dengan Kementerian Perekonomian, kementerian teknis terkait terkait dengan kebijakan-kebijakan pemerintah lah," dia menambahkan.
Daniel menjelaskan Lion Group mengacu kepada Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 20 Tahun 2019, tentang tata cara dan formulasi perhitungan tarif bawah atas penumpang pelayanan kelas ekonomi angkutan udara niaga berjadwal dalam negeri, dalam operasionalnya.
"Kita tetap akan patuh sama aturan tarif batas atas (TBA) dan tarif batas bawah (TBB) ini," ujarnya.
"Kita lihat kalau semua pihak melakukan tadi strategi-strategi yang sudah disusun oleh pemerintah, saya yakin bisa mungkin akan (nantinya) masyarakat yang merasakan. Semua intinya adalah untuk masyarakat ya kan," ujar Daniel.
Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menprekraf) Sandiaga Uno mengatakan harga tiket pesawat domestik mahal, terutama wilayah Sumatera dan area timur Indonesia. Dia menyebut pemerintah mematok target untuk menurunkan harga tiket 10 persen dengan mengacu batas tarif atas.
"Wilayah Indonesia Timur dan Sumatera terkendala harga tiket mahal. Ini yang sedang kita jajaki, targetnya bulan Oktober sekitar 10 persen (penurunan harga tiket)," kata Sandiaga dalam beberapa pertemuan dengan media belakangan ini.
Simak Video "Video: Rencana Harga Tiket Pesawat Disesuaikan Tiap 5 Tahun agar Lebih Terjangkau"
(fem/fem)