Kampung atlet Olimpiade 2024 tidak hanya ada di Paris, namun ada pula di Tahiti. Rumah tinggal buat atlet surfing itu bukan bangunan tapak, tetapi wisma atlet terapung nan mewah.
Wisma terapung itu berupa kapal pesiar mewah Aranui 5 yang berada 15.000 km dari Paris. Kapal itu mengapung di lepas pantai Pulau Tahiti di Polinesia Prancis, 45 menit dari lokasi cabang olahraga surfing di Teahupo'o.
Merujuk sejumlah sumber, Aranui 5 terdaftar sebagai kapal penumpang berdasarkan Konvensi Internasional untuk Keselamatan Jiwa di Laut (SOLAS), untuk operasi internasional. Dalam operasional reguler, Aranui 5 memulai perjalanan wisata dari Pelabuhan Papeete, Polinesia Prancis kemudian berlayar selama 12 hari dan berhenti di atol Rangiroa dan Tuamotu kemudian kembali ke Tahiti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kapal itu menjadi wisma atlet terapung pertama sepanjang sejarah olimpiade. Indonesia pernah menyediakan hotel terapung untuk gelaran multievent olahraga, yakni saat SEA Games 2011 di Palembang. Saat itu, wisma atlet ditempati wasit dan perangkat pertandingan.
Daya tampung Aranui 5 itu mencapai 230 penumpang di lebih dari 100 kabin. Kapal itu dilengkapi dengan sky bar, ruang dansa, perpustakaan, ruang kebugaran, dan spa.
Banyak atlet memamerkan kemewahan di wisma atlet kapal pesiar itu. Mereka percaya diri menyebut kapal pesta dan lebih baik daripada Paris.
Peselancar Jepang Kanoa Igarashi mengungkapkan bahwa para atlet memiliki akses ke ruang makan 24 jam, toko suvenir, ruang tato, kamar tidur pribadi, dan area aktivitas dengan meja foosball dan pingpong.
"Saya pikir wisma atlet kami di Tahiti lebih baik daripada yang sebenarnya di Paris," kata Igarashi dalam video tersebut dan dikutip New York Post, Rabu (7/8/2024).
Peselancar Jerman Tim Elter juga memamerkan fasilitas di kapal pesiar tersebut. Dia membagikan video view menakjubkan dari kabin dan pamer tidur di atas tempat tidur yang sebenarnya, bukan tempat tidur kardus seperti di wisma atlet di Paris.
"Kami benar-benar memiliki rangka tempat tidur aluminium asli, seperti yang kalian lihat. Rangka tempat tidur itu kokoh dan stabil," kata Elter sambil mengetuk rangka tempat tidur.
"Kami mendapatkan yang lebih baik daripada atlet dan ofisial lain di Paris," dia menambahkan.
Peselancar Selandia Baru Saffi Vette juga pamer hari-hari dia surfer dari Jerman nongkrong sambil memutar lagu-lagu.
"Suasananya sangat menyenangkan di wisma atlet terapung kami," kata dia pada keterangan video.
(fem/fem)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol