Banjir Parah, Gua Terbesar Dunia Hentikan Aktivitas Wisata

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Banjir Parah, Gua Terbesar Dunia Hentikan Aktivitas Wisata

bonauli - detikTravel
Kamis, 31 Okt 2024 07:47 WIB
Han Son Doong
Han Son Doong (AFP)
Jakarta -

Badai Trami menerjang Vietnam sejak Minggu hingga Senin. Akibatnya, beberapa wilayah Vietnam terendam banjir hingga menghentikan aktivitas pariwisata.

Badai pemantau cuaca Vietnam melaporkan curah hujan yang turun pada Minggu (27/10) dan Senin (28/10) di beberapa daerah di Provinsi Quang Binh sampai Quang Nam mencapai 60 sentimeter.

Dikutip dari VN Express pada Kamis (31/10/2024) Provinsi Quang Binh adalah rumah bagi gua terbesar di dunia, Son Doong. Sejak Selasa, pihak berwenang menghentikan semua aktivitas pariwisata karena banjir parah yang disebabkan oleh Badai Trami.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seorang perwakilan dari Pusat Promosi Pariwisata provinsi mengatakan bahwa semua tur penjelajahan gua, ekspedisi hutan, dan aktivitas berbasis air di dekat sungai dan aliran air di Taman Nasional Phong Nha-Ke Bang telah ditangguhkan sementara.

Hujan lebat setelah Badai Trami telah menyebabkan banjir yang meluas, menyebabkan penyumbatan sebagian jalan dan kerusakan. Hal ini jelas memengaruhi pariwisata secara signifikan.

ADVERTISEMENT

Sejak 26 Oktober, banyak wisatawan telah membatalkan rencana perjalanan ke Quang Binh setelah mendengar berita tentang badai tersebut.

Seorang perwakilan dari Phong Nha Coco Riverside Homestay mengatakan tamu asing yang menginap di fasilitas tersebut diberikan makanan dan dukungan yang diperlukan selama banjir.

Beberapa agen perjalanan mengonfirmasi bahwa mereka berhenti membawa wisatawan ke Quang Binh karena provinsi tersebut telah mengalami hujan lebat selama berhari-hari yang menyebabkan banjir parah yang merendam ribuan rumah tangga dan mengganggu lalu lintas di beberapa daerah.

Quang Binh, yang dikenal sebagai "kerajaan gua" Vietnam, terdapat lebih dari 500 gua, dengan sekitar 40 di antaranya yang terbuka untuk wisatawan.




(bnl/fem)

Hide Ads