Turki Sulap Dua Stasiun Bersejarah di Istanbul Jadi Ruang Seni dan Budaya

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Turki Sulap Dua Stasiun Bersejarah di Istanbul Jadi Ruang Seni dan Budaya

Muhammad Lugas Pribady - detikTravel
Rabu, 06 Nov 2024 05:39 WIB
Stasiun Haydarpasa, Istanbul
Stasiun Haydarpasa, Istanbul. (Haykird/Getty Images)
Jakarta -

Pemerintah Turki berencana mengubah dua stasiun kereta bersejarah menjadi sebuah pusat seni dan budaya. Fungsi transportasi tidak dihilangkan.

Dua stasiun kereta bersejarah itu adalah Stasiun Sirkeci dan Haydarpaşa di Istanbul dengan renovasi yang diharapkan selesai pada tahun 2026. Melansir Hurriyet Daily News, Rabu (6/11/2024) Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Mehmet Nuri Ersoy mengatakan nantinya banyak fasilitas yang bisa dinikmati oleh pengunjung di sana.

Namun, ia juga menjelaskan fungsi utama stasiun sebagai sarana transportasi tak akan hilang. Hanya saja ditambah fasilitas pengunjung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Baik Stasiun Haydarpaşa maupun Sirkeci akan memiliki taman publik serta fasilitas seni dan budaya, termasuk gedung-gedung dan acara seni. Meskipun demikian, kedua stasiun ini tidak akan dilengkapi dengan pusat perbelanjaan atau hotel," ujarnya.

"Aktivitas transportasi kereta api akan tetap berlangsung di kedua stasiun ini," ujar Ersoy.

ADVERTISEMENT

Pengumuman tersebut dikeluarkan setelah Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata mengambil alih tanggung jawab atas restorasi kedua stasiun bersejarah itu. Sebelumnya tanggung jawab kedua stasiun itu diurus oleh Kementerian Perhubungan dan Infrastruktur berdasarkan kesepakatan yang telah dibuat selama periode 29 tahun.

Mengenai restorasi stasiun Haydarpaşa, Ersoy menegaskan bahwa bangunan tersebut akan tetap mempertahankan kemegahan sejarahnya setelah proses renovasi selesai.

"Setelah restorasi, Haydarpaşa akan memiliki ruang pameran, pusat seni pertunjukan, perpustakaan, museum tematik, Museum Arkeoport, serta studio seni dan desain," kata Ersoy.

Ia juga menjelaskan bahwa gedung yang sebelumnya digunakan untuk pasar daging dan ikan akan difungsikan sebagai pusat seni pertunjukan, sementara lantai atasnya akan dijadikan perpustakaan dan ruang pameran.

Ruang silo atau ruang penyimpanan di sana akan dialih fungsikan juga sebagai tempat pameran dan museum tematik. Dia menambahkan bahwa mereka akan segera memberikan informasi lebih lanjut mengenai proyek tersebut dalam waktu dekat.

Selain itu, Ersoy juga mengungkapkan bahwa setelah pembangunan selesai, Haydarpaşa akan menjadi 'Pulau Seni dan Budaya pertama sisi bagian Asia Kota Istanbul.

Untuk stasiun kereta Sirkeci, Ersoy mengungkapkan rencana akan mendirikan sebuah museum yang didedikasikan untuk migrasi, mengingat Sirkeci adalah titik awal perjalanan migrasi warga Turki ke Eropa. Selain itu, Sirkeci juga akan menyediakan ruang budaya dan kreatif, seperti galeri seni dan museum tematik.

"Warisan budaya di sisi Eropa Istanbul akan dilestarikan untuk generasi mendatang setelah proyek di Sirkeci selesai," kata dia.

Sebagai langkah awal dalam memastikan kesuksesan proyek itu, sebuah dewan penasihat yang terdiri dari kurator, arkeolog, dan insinyur telah dibentuk.

Stasiun Sirkeci yang terletak dekat dengan kawasan bersejarah Sultanahmet, dikenal sebagai titik keberangkatan kereta internasional, domestik, dan regional yang menuju barat. Stasiun tersebut juga diresmikan sebagai terminal untuk Orient Express.

Sebagai salah satu situs warisan budaya terpenting di Istanbul, Stasiun Sirkeci mencerminkan kekayaan arsitektur dan warisan budaya kota tersebut.




(upd/fem)

Hide Ads