Bandara Komodo Labuan Bajo Beroperasi Kembali

Ambrosius Ardin - detikTravel
Selasa, 19 Nov 2024 18:35 WIB
Foto: Bandara Internasional Komodo Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). (Ambrosius Ardin)
Manggarai Barat -

Penerbangan internasional akhirnya mendarat lagi di Bandara Internasional Komodo di Labuan Bajo, Nusa Tengagra Timur (NTT), Selasa (19/11) sore.

Bandara ini tutup sejak 9 November 2024 akibat terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT.

Hanya ada satu penerbangan internasional ke Bandara Komodo hari ini. Pesawat itu tiba sekitar pukul 14.15 Wita dan berangkat lagi pada pukul 15.00 Wita.

"Sudah mendarat dan sudah berangkat lagi," kata petugas Bandara Internasional Komodo, Wilfridus, Selasa.

Penerbangan internasional di Bandara Komodo hanya dilayani maskapai AirAsia dengan rute pergi pulang (PP) Kuala Lumpur (Malaysia)-Labuan Bajo. AirAsia menjadwalkan penerbangan tiga kali sepekan, yakni Selasa, Kamis, dan Sabtu.

Data Kantor Imigrasi Kelas II TPI Labuan Bajo, penerbangan AirAsia dari Kuala Lumpur ke Labuan Bajo itu mengangkut 142 penumpang. Sementara, jumlah penumpang berangkat sebanyak 18 orang. Data tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan keimigrasian penumpang yang melakukan penerbangan internasional di Bandara Komodo.

Aktivitas penerbangan di Bandara Komodo mulai normal sejak Minggu (17/11/2024). Tiga hari terakhir tak ada maskapai yang membatalkan penerbangan ke Bandara Komodo.

Bandara Komodo ditutup sejak Sabtu (9/11/2024) siang akibat terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. Bandara sempat dibuka pada Senin (11/11/2024) sore dan melayani satu penerbangan oleh Citilink dari Jakarta. Pesawat itu langsung kembali ke Jakarta malam harinya.

Bandara Komodo kembali dibuka selama satu hari penuh pada Selasa (12/11/2024). Namun, semua penerbangan terjadwal pada hari itu dibatalkan maskapai.

Pada Rabu (13/11/2024) Bandara tersebut kembali ditutup setelah hasil papper test menunjukkan hasil positif abu vulkanis. Bandara yang berada di destinasi pariwisata superprioritas itu kembali dibuka pada Kamis (14/11/2024).

Namun, aktivitas penerbangan belum normal. Sebagian besar penerbangan yang terjadwal dibatalkan maskapai karena ada sebaran abu vulkanis erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. Mulai Minggu (17/11/2024) hingga hari ini, aktivitas penerbangan sudah normal kembali.

***

Artikel ini telah tayang di detikBali.



Simak Video "Video Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus, Kolom Abu Menjulang 18 Km"

(bnl/bnl)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork