Pantai Karang Paranje di Kabupaten Garut memiliki pesona laut yang indah dengan birunya ombak yang belum banyak terjamah orang.
Pantai Karang Paranje berlokasi di Desa Karyasari, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut. Lokasinya tidak terlampau jauh dari Pantai Sayang Heulang, yang sudah terkenal lebih dahulu.
Meskipun terkenal dengan ombaknya yang ganas ala pantai selatan di Kabupaten Garut, Pantai Karang Paranje ini menyimpan keindahan alam yang asri dengan pesonanya yang tak terkalahkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari kawasan perkotaan Garut, pantai ini berjarak sekitar 94 kilometer dan bisa diakses dengan kendaraan bermotor dengan waktu tempuh sekitar 3 jam, dengan menggunakan rute Garut Kota-Bayongbong-Cikajang-Cibalong.
Pantai tersebut memiliki keindahan alam yang unik. Terdapat gugusan karang di tepi pantai, yang terhampar di sepanjang pantai, dengan luas sekitar 12 hektare tersebut.
Dari akun media sosial Dinas Lingkungan Hidup Jawa Barat, Pantai Karang Paranje dikatakan memiliki lahan datar dengan kemiringan yang landai, serta stabilitas tanah dan daya serap yang baik.
Jenis material tanah di Pantai Karang Paranje merupakan pasir halus berwarna putih, dan gugusan batu karang yang membentang di daerah pesisir pantai.
![]() |
Terdapat sebuah bangunan gazebo di titik inti Pantai Karang Paranje. Selain untuk bersantai, gazebo tersebut juga biasanya dijadikan latar untuk berpose, karena bentuknya yang estetik.
Di momen libur lebaran 2025, Pantai Karang Paranje menjadi salah satu alternatif destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan.
"Tadinya mau ke (pantai) Karang Papak, tapi penuh, akhirnya mampir ke sini dengan keluarga. Tapi tempatnya tidak kalah indah," ucap wisatawan lokal asal Garut, Deni Septiana, dikutip dari detikJabar, Rabu (9/4/2025).
Meskipun memiliki pemandangan yang indah, tapi wisatawan yang datang ke Pantai Karang Paranje dianjurkan untuk tidak berenang di pantai ini. Sebab, ombak di pantai ini sangat besar, juga memiliki palung laut yang dekat dengan pesisir pantai.
"Kami mengimbau agar masyarakat yang berkunjung ke pantai di Garut untuk tidak bermain air terlalu jauh dari pesisir pantai, karena membahayakan," ungkap Kasat Polairud Polres Garut Iptu Aep Saprudin.
Pantai ini diketahui masih dikelola secara swadaya oleh warga dan pemerintah setempat. Untuk bisa berkunjung, para wisatawan hanya perlu tiket masuk sebesar Rp 10 ribu saja untuk biaya penitipan kendaraan.
-----
Artikel ini telah tayang di detikJabar.
(upd/upd)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol