Sebuah pengadilan di China telah melelang 100 ton buaya hidup di meja lelang. Menurut media setempat, buaya-buaya tersebut awalnya dimiliki oleh sebuah perusahaan.
Mengutip Mothership, Jumat (11/4/2025), perusahaan itu didirikan oleh "Crocodile God" China, Mo Junrong. Sesuai dengan julukannya, lebih dari 100 ton buaya disita setelah perusahaan tersebut dilikuidasi.
Menurut South China Morning Post, lelang dimulai pada 10 Maret dan akan berlangsung hingga 9 Mei.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pembeli yang berminat, selain harus memiliki dokumen yang relevan untuk memiliki buaya-buaya ini, juga harus menangani pengirimannya sendiri.
Artinya, mereka harus datang sendiri untuk mengambil barang yang mereka beli. Sejauh ini belum ada penawaran yang masuk.
Mengingat berat seekor buaya sekitar beberapa ratus kilogram, maka 100 ton reptil ini setara dengan beberapa ratus ekor buaya.
Bagaimana, traveler tertarik ikut lelang unik ini?
(msl/fem)
Komentar Terbanyak
PHRI Bali: Kafe-Resto Putar Suara Burung Tetap Harus Bayar Royalti
Traveler Muslim Tak Sengaja Makan Babi di Penerbangan, Salah Awak Kabin
Kronologi Penumpang Lion Air Marah-marah dan Berteriak Ada Bom