Pemilik 'Gerbang Neraka' Kasih Sinyal Buka Pariwisata

bonauli - detikTravel
Sabtu, 02 Agu 2025 11:15 WIB
Gerbang Neraka Turkmenistan (via Fodors)
Ashgabat -

Nama Turkmenistan mungkin masih kurang populer untuk tempat liburan, tapi kalau 'gerbang neraka' selalu viral di media sosial. Turkmenistan melihat potensi ini dan memberi sinyal positif untuk pariwisata.

Dulunya bagian dari Uni Soviet, Turkmenistan adalah salah satu negara paling terisolasi di dunia, seperti Korea Utara dan Eritrea. Sejak memisahkan diri pada tahun 1990-an, Turkmenistan tetap setia dalam otoritarianisme yang tertutup dan independen, seperti dikutip dari CNN pada Sabtu (2/8/2025).

Satu-satunya masalah untuk turis adalah mendapat izin masuk ke negara itu. Sudah jadi rahasia umum, visa turis Turkmenistan sangat panjang dan rumit.

Calon turis harus memiliki Surat Pengantar (LOI) dari Kementerian Luar Negeri setelah memesan semua akomodasi dengan operator tur lokal yang sudah disetujui pemerintah. Saat proses pemeriksaan, pemerintah yang memutuskan apakah Anda diizinkan masuk. Ini terkadang memakan waktu berbulan-bulan.

Namun sebuah angin segar membawa kabar gembira, negara itu berencana untuk semakin ramah untuk wisatawan. Dylan Lupine, pemilik Lupine Travel yang berbasis di Inggris, yang menawarkan tur Turkmenistan untuk kelompok kecil, mengatakan kabar itu sungguh mengejutkan.

"Kami masih belum mengetahui hal ini, begitu pula mitra lokal kami di Turkmenistan, karena belum ada pembaruan sejak saat itu. Peraturan visa baru belum berlaku dan belum ada kabar kapan ini akan berlaku," ujar Lupine.

Ketika proses baru ini dimulai, pengunjung dapat mendaftar secara daring, dengan para pejabat berjanji bahwa prosesnya akan jauh lebih cepat dan menghasilkan lebih sedikit penolakan.

Persyaratan LOI akan dihapuskan, tetapi pengunjung tetap membutuhkan "sponsor" di Turkmenistan, yang dalam banyak kasus berarti mendaftar untuk tur berpemandu.

"Setelah diberlakukan, saya pikir ini akan sangat meningkatkan jumlah pengunjung," tambah Lupine.



Simak Video "Video Israel: Jika Hamas Tak Bebaskan Sandera, 'Gerbang Neraka' Akan Terbuka"


(bnl/ddn)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork