Paus Leo XIV Bakal Kunjungi 2 Negara Muslim saat Tur Apostolik, Ini Alasannya

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Paus Leo XIV Bakal Kunjungi 2 Negara Muslim saat Tur Apostolik, Ini Alasannya

CNN Indonesia - detikTravel
Kamis, 09 Okt 2025 16:10 WIB
Paus Leo XIV memimpin Misa Yubileum Dunia Misionaris dan Yubileum Migran di Lapangan Santo Petrus, Vatikan, Minggu (5/10/2025). Ribuan umat beriman dari berbagai negara hadir untuk mengikuti perayaan rohani yang menjadi momentum penting bagi komunitas misionaris dan para migran di seluruh dunia. REUTERS/Remo Casilli
Paus Leo XIV (REUTERS/Remo Casilli)
Istanbul -

Paus Leo XIV akan menggelar tur Apostolik perdana. Sang Paus akan berkunjung ke dua negara Muslim, yaitu Turki dan Lebanon. Apa alasannya?

Paus Leo XIV dijadwalkan akan berkunjung ke Turki dan Lebanon pada akhir bulan November dan awal Desember mendatang.

Ini akan menjadi perjalanan apostolik perdana sang pemimpin umat Katolik sedunia itu ke luar negeri, sejak terpilih pada bulan Mei 2025 lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perjalanan apostolik perdana Paus Leo XIV ini terbilang menarik, lantaran sang Paus memilih dua negara dengan mayoritas penduduknya Muslim atau beragama Islam.

Menurut data CIA World Factbook per tahun 2022, persentasi populasi Lebanon mencakup 67,8 persen umat Muslim dan 32,4 persen umat Kristiani dengan mayoritas umat Katolik Maronite.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, sebanyak 99,8 persen populasi Turki beragama Islam. Hanya 0,2 persen warga Turki yang menganut agama Kristiani dan Yahudi.

Direktur Kantor Press Vatikan, Matteo Bruni, mengatakan Paus telah "menerima undangan dari Kepala Negara dan otoritas Gereja" di kedua negara tersebut.

Bruni menambahkan, kunjungan ke Turki akan "mencakup ziarah ke Δ°znik untuk memperingati 1.700 tahun Konsili Nicea Pertama."

Sementara itu, untuk rincian agenda kunjungan apostolik ke Lebanon akan diumumkan lebih lanjut secara resmi oleh perwakilan Vatikan.

Berbicara kepada Olivier Bonnel dari Vatican News, Vikaris Apostolik Beirut, Uskup CΓ©sar Essayan, menyebut kunjungan Paus Leo XIV ke Lebanon sebagai "tanda besar harapan" bagi kawasan yang sedang dilanda konflik.

"Kami sungguh berharap, kunjungan ini akan membawa embusan damai dan menjadi momen pembaruan bagi kita semua, serta menegaskan bahwa tidak ada jalan bagi umat manusia selain melalui perdamaian yang lahir dari dialog, keadilan, dan penghormatan terhadap martabat setiap manusia," ucap Essayan.

Uskup Essayan kemudian menegaskan, baik umat Kristen maupun Muslim Lebanon menantikan kedatangan Paus Leo XIV.

"Mereka ingin mendengar suara yang kini jarang terdengar, suara seorang pastor, seorang ayah yang menginginkan manusia hidup sebagai saudara, dan yang membawa bahasa lain bagi Lebanon, bukan bahasa perang," katanya.

--------

Artikel ini telah tayang di CNN Indonesia.




(wsw/wsw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads