Seorang turis Jerman ditipu habis-habisan saat liburan di Thailand. Uang sebesar Rp 72 juta raib gegara minyak herbal.
Dilansir dari thaiger, Jumat (14/11/2025) pria Jerman bernama Nadir Altaf melapor ke polisi Mueang Pattaya pada 12 November 2025, sekitar pukul 22.00. Dia mengadu ditipu oleh penjual minyak herbal. Tak hanya satu botol, dia memborong lima botol minyak herbal penumbuh rambut.
Altaf menjelaskan, ketika ia sedang berjalan-jalan di pusat kota Pattaya, seorang pria berwajah Timur Tengah menghampirinya sambil membawa produk-produk tersebut. Pria itu mengklaim bahwa produk-produk tersebut adalah minyak ajaib yang dapat membuat rambut tebal dan hitam. Altaf setuju untuk membeli lima botol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan awalnya mengira total biayanya adalah 4.000 baht (Rp 2 jutaan) dan menyerahkan kartu kreditnya untuk pembayaran. Namun, minyak-minyak tersebut ditagihkan sebesar 4.000 euro, sekitar 140.000 baht (72 juta). Ia baru menyadari kelebihan biaya tersebut setelah penipu tersebut pergi.
Ternyata penipuan dengan kedok serupa itu sudah sering terjadi di Pattaya. Beberapa korban berhasil mendapatkan kembali uang mereka dengan bantuan polisi, sementara yang lain memilih untuk tidak mengajukan pengaduan.
Polisi telah mengidentifikasi dan menangkap tersangka dalam beberapa kasus sebelumnya, meskipun beberapa telah dibebaskan dengan jaminan dan berjanji tidak mengulangi penipuan tersebut.
Pada 10 November, seorang pria Australia menjadi korban skema yang sama di Pattaya. Dia dibujuk ke sebuah toko herbal di Pusat Perbelanjaan Baywalk dan dibujuk untuk membeli dua botol "obat herbal ajaib" seharga 13.500 baht (Rp 7 juta). Pencarian daring kemudian mengungkapkan bahwa harga masing-masing produk kurang dari 100 baht (Rp 50 ribuan), yang mendorongnya untuk melaporkan penipuan tersebut ke polisi.
Pada bulan September, seorang turis India juga ditipu di toko yang sama, membayar 24.175 baht (Rp 12,5 juta) untuk empat botol. Toko tersebut dilaporkan mengembalikan uang korban tetapi mengancam akan mengambil tindakan hukum karena diduga merusak reputasinya.
(sym/fem)












































Komentar Terbanyak
Pembegalan Warga Suku Baduy di Jakpus Berbuntut Panjang
Kisah Sosialita AS Liburan di Bali Berakhir Tragis di Tangan Putrinya
Drama Menjelang Penobatan Raja Baru Keraton Solo