Nama 'Eisriesenwelt' mungkin tidak familiar di telinga turis Indonesia. Padahal, gua es di Austria ini menjadi salah satu destinasi impian para turis mancanegara. Betapa tidak, ini adalah gua es terbesar di dunia. Wisatawan pun bisa masuk ke dalamnya.
Selain mengagumi kemegahan Eisriesenwelt, ada sebab lain wisatawan antre untuk masuk ke dalamnya. Berdasarkan legenda Austria, Eisriesenwelt adalah gerbang menuju neraka. Itulah sebabnya tak ada warga setempat yang berani masuk ke dalamnya. Hingga akhirnya, penjelajah bernama Anton Posselt menjelajahinya pada 1879.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Temperatur di dalam Eisriesenwelt dingin bukan kepalang, wisatawan harus memakai beberapa lapis jaket untuk memasukinya. Turis pun semakin membanjir saat ada tangga yang menghubungkan gua es langsung dengan permukaan tanah. Saat ini tiap tahun ada 200 ribu pengunjung yang mengunjungi Eisriesenwelt, meski hanya 1 dari 40 Km yang bisa dimasuki.
Untuk mencapai 'gerbang neraka' ini, bertolaklah sekitar 70 Km dari Kota Salzburg. Wisatawan bisa naik kereta gantung sampai Oedl Haus, sebuah pondok tradisional di atas gunung yang khusus dibangun untuk wisatawan.
(sst/sst)












































Komentar Terbanyak
Foto Tumpukan Kayu Gelondongan di Pantai Padang dan Danau Singkarak
Hutan Sumatera Dicap 'Merah' UNESCO, Kerusakan Lingkungan Mencemaskan
Banjir Besar, KLH Bakal Tinjau Ulang Izin 8 Perusahaan di Aceh-Sumut-Sumbar