Hagia Sophia, mungkin nama ini tak asing di telinga Anda. Ini adalah sebuah museum di Istanbul, Turki yang menyimpan banyak cerita sejarah. Haga Sophia menjadi lokasi syuting '99 Cahaya di Langit Eropa' yang laris manis ditonton orang.
Dari luar, bangunannya tampak megah. Arsitektur khas Byzantium dan Dinasti Usmaniyah terlihat jelas di bangunannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah menjadi gereja, bangunan ini berubah menjadi masjid. Perubahan ini tepatnya terjadi setelah Konstantinopel jatuh ke Dinasti Usmaniyah tahun 1453.
Meski begitu, interior gereja sama sekali tak diubah. Hanya ditambah dengan kaligrafi Islam dan mimbar untuk tempat imam salat.
Selama 500 tahun Hagia Sophia menjadi masjid. Baru kemudian pada tahun 1990-an, masjid ini beralih fungsi menjadi museum dan bebas dimasuki turis. Bahkan, hampir setiap waktu museum ini dipadati pengunjung.
Untuk masuk, turis diminta membayar 25 Lira atau Rp 140.000. Setelah itu, temukan salah satu harta karun sejarah Islam di sana. Masuk ke dalam, turis masih bisa melihat dengan jelas sisa-sisa peninggalan sejarah ketika Hagia Sophia masih menjadi gereja maupun masjid.
Yang paling menarik adalah foto Yesus yang bersebelahan tepat dengan kaligrafi Al Quran. Selain itu, mimbar masjid dan hiasan masjid lainnya juga masih ada dan terjaga.
Selain itu, jika melihat ke atap gedung berwarna kuning tua itu terdapat lukisan Bunda Maria. Sementara di dindingnya dihias dengan kaligrafi Allah dan Muhammad yang indah. Haghia Sophia bagaikan menyimpan daya sihir yang membuat semua wisatawan terpana.
(ptr/fay)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol