Tak Cuma Hiu, Ada Juga Penangkaran Penyu Langka di Karimunjawa

Karimunjawa - Liburan di Karimunjawa biasanya identik dengan kegiatan berenang di kolam hiu. Nyatanya, tak cuma hiu, kepulauan ini juga punya penangkaran penyu langka yang bisa Anda kunjungi.

"Iya ada. Ada di Pulau Menjangan Besar sama Kemujan," tutur traveler yang pernah datang ke Pulau Karimunjawa beberapa waktu lalu, Putri kepada detikTravel, Selasa (9/9/2014).

Pulau Menjangan Besar adalah salah satu pulau yang masuk dalam kawasan Kepulauan Karimunjawa. Pulau ini berjarak sekitar 10 menit dari Pulau Karimunjawa.

Di Pulau Menjangan Besar, wisatawan biasanya memanfaatkan waktu dengan menguji nyali di dalam kolam hiu. Tak cuma hiu, turis juga bisa bermain ke penangkaran yang juga ada di Pulau Menjangan Besar.

"Selain di Menjangan Besar, ada juga di Kemujan," ujar traveler lain bernama Sendy, kepada detikTravel.

Kalau di Pulau Menjangan Besar, wisatawan bisa menemukan penyu dewasa. Nah, kalau di Pulau Kemujan turis bisa melihat tukik-tukik atau bayi penyu.

Di kedua penangkaran ini, jenis penyu yang ditangkar adalah jenis penyu langka, yakni penyu hijau (Chelonia mydas) dan penyu sisik (Eretmochelys imbricata).

"Di Kemujan, tukik-tukiknya ada di kolam-kolam kecil," jelas Sandy.

Di Pulau Kemujan, tukik-tukik ini dirawat sampai dewasa. Setelah dewasa, barulah penyu-penyu ini dilepaskan ke laut.

Tak sedikit, jumlah telur penyu yang sukses menetas sampai ratusan. Tukik yang dirawat menjadi dewasa hingga dilepas ke laut pun tak kalah banyak.

Biasanya, telur-telur penyu dan penyu sisik akan menetas dalam 55 hari. Tukik yang telah menetas, akan dipelihara dalam satu petak keramba hingga dewasa. Jika beruntung, turis bisa ikut dalam proses pelepasan tukik ini.

(shf/shf)