detikTravel beberapa waktu lalu berkunjung ke Desa Bawomataluo. Desa ini berada di wilayah Teluk Dalam, Nias Selatan. Nias mungkin mendunia karena punya banyak pantai sebagai tempat untuk surfing, tapi Desa Bawomataluo pun tak kalah menggoda.
Disusun detikTravel, Selasa (16/9/2014) berikut 4 alasan berupa daya tarik dan kecantikan dari Desa Bawomataluo:
1. Lautan dan hutan yang cantik
(Afif/detikTravel)
|
Pemandangan dari atas Desa Bawomataluo, ada hamparan hutan yang bagaikan permadani hijau raksasa. Lautan biru di depannya menambah elok pemandangan. Siapa pun pasti tergoda untuk mengabadikannya dalam kamera.
2. Rumah-rumah adat
(Afif/detikTravel)
|
Lihatlah bagian pondasi rumah adatnya, terdapat banyak kayu yang bentuknya tidak beraturan. Rupanya, itu adalah cara leluhur mereka dan masih digunakan sampai sekarang sebagai penahan gempa. Rumah mereka tidak bakal roboh diguncang gempa.
3. Tari perang
(Afif/detikTravel)
|
Tari perang diikuti oleh banyak pria dan wanita Desa Bawomataluo. Bahkan, para prianya membawa tombak dan pedang Tolou, pedang yang dihiasi bola rotan dan konon punya kekuatan gaib. Dalam tarian tersebut, mereka mempraktekan suasana peperangan. Seru!
4. Lompat batu
(Afif/detikTravel)
|
Sejarahnya, tradisi lompat batu adalah tolak ukur seorang pria menjadi dewasa. Mereka harus bisa melompat batu setinggi 2 meter dan mendarat dengan mulus. Jika gagal, artinya mereka belum dewasa.
Selain itu, lompat batu juga dijadikan sebagai ujian seorang pria sebelum berperang. Dengan berhasil melakukan lompat batu, mereka punya badan yang ringan dan bisa bergerak dengan gesit di depan perang.
Kini, tradisi tersebut masih terus dipertahankan meski sudah menjadi atraksi wisata. Datanglah ke Desa Bawomataluo, lihatlah para pelombat batu di sana yang pernah ada di gambar uang pecahan Rp 1.000.
Halaman 5 dari 5
Komentar Terbanyak
Foto: Momen Liburan Sekolah Jokowi Bersama Cucu-cucunya di Pantai
Layangan di Bandara Soetta, Pesawat Terpaksa Muter-muter sampai Divert!
Wapres Gibran di Bali Bicara soal Pariwisata, Keliling Pasar Tradisional