Bintan Moon Run, Sensasi Lari Malam Hari Diterangi Cahaya Bulan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Bintan Moon Run, Sensasi Lari Malam Hari Diterangi Cahaya Bulan

Advertorial - detikTravel
Kamis, 02 Nov 2017 14:53 WIB
Jakarta -

Bintan tak pernah kehilangan cara untuk mendulang wisatawan mancanegara (wisman) terutama border tourism. Kini daerah yang masuk wilayah Kepulauan Riau itu menghadirkan kembali event unik ajang sport tourism bertajuk Bintan Moon Run (BMR) 2017.

Lomba lari di malam hari dalam suasana terang bulan ini rencananya akan dihelat pada 4 November 2017 di Teluk Lagoi, Bintan Resort.

"Sangat menarik dan meriah pastinya. Ini karena Moon Run bukan seperti lomba lari sehari-hari, tapi berlari dalam suasana terang bulan di danau buatan yang akan memberikan pelari dan keluarga nilai lebih dalam rangkaian malam yang menyenangkan, mencerahkan, dan menarik," kata Bupati Bintan Apri Sujadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut Apri mengatakan lomba yang digelar di Kawasan Treasure Bay ini dilengkapi kolam berkonsep pantai 6,5 hektare terbesar di Asia Tenggara. Lomba ini juga diharapkan menjadi daya tarik wisatawan mancanegara, khususnya Singapura.

"Kami targetkan sedikitnya 1.000 peserta akan mengikuti lomba ini, separuhnya kami harapkan peserta dari mancanegara," lanjutnya.

Perhelatan unik kolaborasi Bintan Resorts dengan Adventure Singapore dan Firefly Connections ini juga didukung Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata (Kemenpar).

BMR 2017 dibagi kedalam tiga kategori yaitu 10 km Competitive, 2,5 km Sarong Run, dan 1,2 km Parent and Child Run. Competitive Run jarak 10 km diperuntukkan bagi atlet dari semua tingkatan baik untuk pemula maupun yang sudah berpengalaman.

"Lomba ini tidak hanya diikuti oleh pelari profesional saja, pelari pemula bisa juga mengikuti Bintan Moon Run 2017," tambahnya.

Sementara itu, Pemilik Firefly Connections Lyndon Yeo mengatakan olahraga lari di malam hari di pinggiran danau buatan kawasan Lagoi Bay ini digabungkan dengan rekreasi dan hiburan musik festival adalah sebuah kemasan yang cantik dan selalu dirindukan wisatawan.

"Kami kolaborasikan lomba lari dengan Soundscape Music Festival. Nantinya para peserta maupun keluarga, teman-teman, serta pengunjung umum lainnya bisa bergabung dalam acara rekreasi dan pesta konser musik Soundscape. Ayo silakan ke Bintan," kata Lyndon Yeo.

Bagi Menteri Pariwisata Arief Yahya, wilayah crossborder Great Batam benar-benar menjadi salah satu andalan Kemenpar untuk menggenjot jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia.

"Terbukti, di mana-mana crossborder bisa menjadi generator baru untuk menembus wisatawan mancanegara. Nah, Bintan punya semua. Atraksi, amenitas, serta akses juga lengkap. Bintan harus terus menjadi pendulang yang produktif," kata Arief.

Bintan Resorts telah menjadi daya tarik wisatawan mancanegara. Amenitasnya, kini ada sepuluh resor pantai independen, empat lapangan golf, serta berbagai fasilitas rekreasi dan atraksi yang berada di dalamnya.

Atraksi manmade-nya, seperti sport tourism dan event tourism sangat popular di Singapura dan Malaysia. Nature-nya, sudah pasti memiliki keunggulan dan menjadi komplementer buat Singapura yang tidak memiliki pantai, hutan, bakau, dan bawah laut.

"Dan aksesnya sangat mudah, hanya membutuhkan waktu tidak lebih dari satu jam dari Singapura. 3A-nya sudah oke, Bintan Moon Run 2017 juga salah satu langkah konkret untuk mendatangkan wisatawan. Sukses untuk Bintan dan terus berinovasi," kata Arief.

(adv/adv)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads