Setelah mencicipi roti Ganda yang bertempat di Jl. Sutomo, Pematang Siantar yang berikan secara cuma - cuma oleh ibu Linda, tim petualang SUMUT 2 pun melanjutkan perjalanan dengan menggunakan becak motor, berbaur dengan hiruk pikuk kota Pematang Siantar menuju Vihara Avalokites Vara. Sekedar mengingatkan Vihara ini pernah terbakar pada 11 Mei 2008 yang mengakibatkan 7 orang meninggal dan lainnya luka - luka, bahkan perayaan Waisak yang semula akan diselenggarakan di tempat ini dibatalkan. Sampai sekarang bangunannya masih dalam proses renovasi sebagian.
Sepanjang perjalanan menuju Simalungun, sangat indah dan menyejukan jiwa, hamparan sawah nan hijau dan bentangan perkebunan teh seperti permadani hijau yang menghampar sepanjang mata memandang. Menurut tour guide kami, Bpk. Pinem, Bah itu artinya Sungai dan Butong itu artinya kenyang. Menurutnya dulu ditempat ini ada orang yang kerjaannya tukang makan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diperjalanan kembali ke hotel tim Petualang SUMUT 2 menyempatkan diri untuk mengunjungi tempat wisata di komplek TNI Rindam. Sayang ditempat ini tim tidak bisa mengambil gambar karena harus ada ijin tertulis, karena kami bukan dari pers. Tempat wisata Rindam sangat cocok untuk anda yang penggemar atau punya hobby memancing sambil membawa keluarga, karena ada arena bermain untuk anak - anak.
(gst/gst)
Komentar Terbanyak
Didemo Pelaku Wisata, Gubernur Dedi: Jelas Sudah Study Tour Itu Piknik
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari AS, Garuda Ngaku Butuh 120 Unit