Ketika Takbir Idul Fitri Bergema di Rumania

Jakarta - Perayaan Idul Fitri meriah ternyata tak hanya terjadi di Indonesia. Di Kota Bukarest, Rumania takbir juga bergema seakan mengobati rindu akan tanah air tercinta.Berdasarkan keputusan Multi dari Komunitas Muslim di Rumania, hari ini 5 Juli 2016 Masyarakat Muslim di Rumania merayakan hari raya idul fitri setelah 29 hari berpuasa. Mufti Rumania dipilih di pusat muslim Rumania yang berkedudukan di Constanta dan secara official menjabat Mufti setelah mendapat pengesahan dari Kementrian Urusan Kebudayaan dan Agama Rumania.Masyarakat Muslim Indonesia dan KBRI Bucharest menyelenggarakan sholat idul fitri dan silaturahim bertempat di KBRI Bucharest, strada Gina Patrichi, Bukares. Keluarga Diaspora Indonesia di Rumania mulai berkumpul sejak sebelum pukul 07.00 pagi.Gema takbir dan tahmid berkumandang mengagungkan Sang Pencipta dan merayakan hari kemenangan setelah sebulan lamanya berpuasa di tengah teriknya musim panas dan panjangnya waktu berpuasa (18 jam). Acara dihadiri oleh sekitar 70 muslim muslimat di Rumania.Selain Dubes KBRI Bucharest, Diar Nurbintoro dan Ibu Dubes, Cut Dina Radhie, serta diaspora Indonesia di Rumania yang tergabung dalam Masyindo, perayaan idul fitri juga dihadiri oleh Dubes Malaysia, Tajul Aman Mohammad, dan istri serta beberapa keluarga Muslim asal Malaysia.Sholat id dimulai pukul 07.30 dipimpin oleh Oghie Refani, diaspora Indonesia yang bekerja di perusahaan minyak Rumania-Austria. Kemudian dilanjutkan oleh khutbah idul fitri yang disampaikan oleh Masruri, posdoct dalam bidang high power laser yang bekerja di proyek riset Eropa dalam bidang Fisika Nuklir di Magurele-Bucharest.Dalam khutbahnya, Masruri memberikan penekanan mengenai wajah dunia Islam yang carut marut, penuh darah, dan air mata. Bahkan di penghujung bulan Ramadan ratusan umat Islam terbunuh di berbagai belahan dunia.Darah yang tertumpah baik karena perang saudara, kebengisan rezim sekuler yang berkuasa, maupun intervensi militer negara lain menyisakan penderitaan dan jutaan pengungsi ke seluruh penjuru dunia.Masruri mengajak umat Islam sebagai alumni Ramadan agar bersatu dan meneruskan nilai-nilai ketakwaan yang tercermin dalam keadilan, yang terealisasi dalam penerapan keseimbangan hidup (tawazun): antara kehidupan dunia dan akhirat, aspek zhahir dan bathin, hubungan kepada Allah dan kepada sesama manusia, serta menerapkan amar ma'ruf dan nahi munkar secara bersama-sama, agar umat Islam kembali menjadi umat yang terbaik dan mampu memimpin peradaban kembali.Setelah pelaksanaan sholat idul fitri usai, dilanjutkan dengan acara saling maaf memaafkan antara hadirin yang hadir secara bergiliran. Dimulai kepada Dubes KBRI Bucharest dan istri, serta Dubes Malaysia dan istri, pada hadirin yang terdiri dari keluarga muslim Indonesia dan Malaysia secara bergiliran saling bersalaman dan maaf memaafkan dan saling mengucap selamat hari kemenangan.Acara selanjutnya dilanjutkan dengan menyantap hidangan yang telah dipersiapkan oleh KBRI Bucharest. Sambil menikmati hidangan masyarakat muslim saling bersilaturahim dan berdiskusi. Mereka bergembira merayakan kemenangan sekaligus bersedih atas segala musibah yang menimpa umat Islam di berbagai belahan dunia.Acara ditutup dengan sesi foto bersama Dubes KBRI Bucharest serta foto keluarga, teman-teman dan sahabat. Begini rasanya berlebaran di negeri orang, tanah Rumania!