Festival Holi, Perang Paling Seru di Dunia

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Festival Holi, Perang Paling Seru di Dunia

Ryzal mau - detikTravel
Rabu, 19 Mar 2014 14:11 WIB
Saya bersama beberapa anak India di perayaan Holi
Para Holi Rascal dengan segala amunisinya
Sepasang kekasih sedang membeli amunisi untuk perayaan
Salah satu cara perang tepung warna yang seru
Beberapa anak membersihkan diri di jalanan Kolkata
Festival Holi, Perang Paling Seru di Dunia
Festival Holi, Perang Paling Seru di Dunia
Festival Holi, Perang Paling Seru di Dunia
Festival Holi, Perang Paling Seru di Dunia
Festival Holi, Perang Paling Seru di Dunia
Jakarta - Salah satu festival paling terkenal di India adalah Festival Holi. Inilah festival di mana para pesertanya berperang saling melemparkan tepung berwarna. Inilah perang yang paling seru di dunia!Apa itu Holi Festival? Mungkin banyak yang hanya sekadar tahu, bahwa Festival Holi adalah perang tepung warna. Namun, ternyata ada makna dibalik perang tepung warna tersebut.Holi Festival dirayakan sebagai tanda berakhirnya musim dingin dan datangnya musim semi di India. Nah, tepung-tepung warna tersebut yang menjadi lambang keceriaan musim semi yang telah datang itu.Holi Festival biasanya selalu diadakan di bulan Maret dengan tanggal yang berbeda setiap tahunnya. Contohnya, tahun ini festival tersebut jatuh pada tanggal 17 Maret, sementara tahun lalu Holi Festival dirayakan pada tanggal 27 Maret, dan tahun 2012 ditanggal 8 Maret. Untungnya tahun lalu saya sempat merasakan perayaan penuh keceriaan itu di India.Jadi, bagaimana cara merayakan festival ini? Kita cukup datang ke pusat keramaian di India dengan membawa amunisi, yaitu tepung warna, pistol air, dan lain sebagainya yang banyak dijual seminggu menjelang perayaan. Karena kebetulan saya berada di Kolkata, pusat keramaian yang saya pilih adalah Chowringhee Road.Festival dimulai dari pagi hari, dimana para holi rascal sudah mulai berpatroli mencari sasarannya, terutama para wisatawan asing untuk menambah keseruan. Baru sampai saja saya langsung dihujani cairan tepung warna dengan berbagai metode, baik dengan dioles, dilempar, hingga menggunakan pistol air.Saya yang tidak mau kalah pun berusaha mengejar dan melempari tepung warna ke setiap orang yang saya temui, namun apa daya saya kalah amunisi. Terpaksa saya merelakan tubuh saya menjadi sasaran tepung segala warna.Festival ini merupakan saat yang tepat untuk melepaskan segala penat, karena kita akan benar-benar melupakan segalanya untuk sesaat, dan tenggelam dalam keceriaan festival tersebut.Saran saya adalah gunakan pakaian putih untuk memberikan efek kontras dari warna warni tepung tersebut, dan nantinya bisa disimpan sebagai kenang-kenangan juga. Festival ini wajib diikuti, terutama bagi para festival hunter karena dijamin seru. Happy Holi!
Hide Ads