Menikmati Kentalnya Nuansa Jawa di House of Raminten

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Menikmati Kentalnya Nuansa Jawa di House of Raminten

Roberto Tambunan - detikTravel
Rabu, 03 Feb 2016 13:30 WIB
loading...
Roberto Tambunan
House of Raminten di Yogya
Suasana dalam rumah makan
Porsi minuman yang jumbo
Meriah oleh warna-warni lampu
Menikmati Kentalnya Nuansa Jawa di House of Raminten
Menikmati Kentalnya Nuansa Jawa di House of Raminten
Menikmati Kentalnya Nuansa Jawa di House of Raminten
Menikmati Kentalnya Nuansa Jawa di House of Raminten
Jakarta - Kota pelajar Yogya punya banyak tempat kuliner menarik. Jika mampir ke daerah Kota Baru di Yogya, traveler bisa merasakan nuansa Jawa di House of Raminten.Mau coba tempat kuliner yang berbeda dari yang lain? Mungkin ini salah satunya, The House Of Raminten yang terletak di Jalan FM Noto No.7, Kota Baru, Yogyakarta. Tempat makan ini buka 24 jam non stop.Apa yang membuatnya beda? Pertama kali melihatnya dari luar tampak seperti sebuah rumah. Di teras depan ada meja kasir dan semacam kereta kencana yang terparkir. Nuansa Jawa diiringi alunan musik Gending jawa dan aroma dupa mulai menyambut. sempet saya merasa bahwa tempat makan ini ada unsur mistisnya.Waiters atau pramusajinya menggunakan setelan jarik dipadukan dengan kaos putih dan diberi rompi hitam. Tempat makan ini memanfaatkan lahan pekarangan di sebelah rumah, dibuat 2 lantai dengan dekorasi lampu hias di sisi tepi atapnya. Sedangkan kursi terbuat dari rotan.Menu yang ditawarkan untuk makanan adalah nasi kucing, sate usus, sate telur puyuh (menu warung angkringan), nasi liwet, dsbnya. Sedangkan minuman ada jus konde ratu, es dawet, minuman sereh, es kelapa, jamu godhogan, dan bermacam-macam jamu traditional.Untuk harganya tergolong murah, pas untuk dijadikan tempat tongkrongan mahasiswa maupun pelajar. Ada hal yang membuat lucu pada saat saya makan di sini. Saat list menu ditawarkan oleh pramusaji, saya memesan es dawet jumbo dan es kelapa. Jika dilihat di buku menu, gelas es dawet tergolong sedang. Namun ketika es dawet yang dipesan datang, ternyata ukuran gelasnya benar-benar jumbo. Dan saya harus menghabiskannya.Jadi untuk ukuran gelas minuman harus benar-benar diperhatikan agar tidak mubadzir. Hal menarik lainnya adalah jika hendak ke toilet, traveler akan melewati kandang kuda dengan kudanya. Sehingga Anda bisa sedikit refreshing melihat kuda gratis.Bagi pencinta Kuliner, tempat makan ini mungkin sudah tidak asing lagi. namun, bagi yang belum mencoba silakan untuk datang dan rasakan sensasinya.
Hide Ads