Seperti Ini Rumah Romeo dan Juliet di Kota Verona, Italia

Jakarta - Siapa yang tidak mengenal kisah Romeo dan Juliet? Kisah yang mengambil latar belakang Kota Verona, Italia, ini begitu romantis. Anda yang penasaran, bisa napak tilas kisah romantis mereka sekaligus melihat rumah Romeo dan Juliet yang berdekatan.Kisah cinta Romeo dan Juliet adalah salah satu kisah cinta yang paling dikenang di dunia. Meskipun kisah Romeo dan Juliet hanya sebuah cerita drama karya William Shakespeare, namun ternyata jutaan turis selama bertahun tahun telah datang membanjiri kota Verona di Italia untuk melihat kotanya Romeo dan Juliet.Sebenarnya ada beberapa objek wisata menarik di kota Verona, antara lain L'arena, yaitu amphiteater yang dibangun di abad pertama, bangunannya sekilas mirip dengan Coloseum di Roma. L'arena masih digunakan hingga saat ini untuk festival musik jazz di musim panas, ataupun pertunjukan opera.Bisa Anda bayangkan seandainya bisa nonton opera Romeo dan Juliet di amphiteater megah berusia ratusan tahun di kota Verona, hanya beberapa ratus meter dari rumah Romeo dan Juliet. Ah, indahnya!Selain itu, ada juga Castelo Vecchio yaitu sebuah benteng besar terbuat dari batu bata merah yang dibangun di tahun 1354. Benteng ini berdiri di pinggir sungai Adige yang mengalir memeluk pusat kota Verona. Ada juga Giardino dei giusti yaitu taman luas milik keluarga Giusti sejak abad ke 16.Taman yang ditata rapi dan cantik ini membentuk labirin rumit dan dihiasi banyak patung yang artistik. Tentu saja istana keluarga Giusti yang megah ada di dalam kebun ini. Castel Vecchio dan Giardino dei giusti juga menjadi lokasi syuting versi terbaru film Romeo dan Juliet yang dibintangi Douglas Booth dan Hailee Steinfeld.Di antara beberapa objek wisata menarik di kota Verona, ternyata Casa di Giulietta atau rumah Juliet-lah yang paling ramai dikunjungi turis. Harus antri menunggu giliran hanya untuk bisa berfoto dengan patung Juliet yang terletak di halaman rumah.Setelah puas berkunjung ke rumah Juliet, saya beranjak menuju ke sebuah osteria atau rumah makan sederhana yang direkomendasikan oleh seorang teman. Menurut teman saya, osteria ini sudah terkenal bertahun tahun menyajikan menu khas kota Verona yaitu pastisada con polenta. Menu ini adalah daging kuda yang dimasak selama 10 -12 jam hingga daging kudanya jadi lembut, disajikan dengan bubur jagung.Saat saya tiba di depan osteria, betapa terkejutnya saya saat membaca sepotong papan bertuliskan informasi bahwa bangunan disamping osteria itu adalah rumah si Romeo. Sebuah bangunan kuno yang tertutup rapat dengan pagar tembok tinggi dan pintu gerbang kayu. Ternyata jarak rumah Romeo hanya sekitar 200 meter saja dari rumah Juliet, terpisahkan oleh Piazza delle erbe dan Piazza dei signori. Wah, ternyata selama ini mereka bertetangga!