Ini Tempat Melihat Orangutan di Sumatera Utara
Jumat, 09 Jan 2015 18:05 WIB

Wisnu Handrio
Jakarta - Jika Anda berakhir pekan di Langkat, Sumatera Utara, sempatkan untuk berkunjung ke Bukit Lawang. Di sana traveler bisa asyik-asyikan olahraga tubing sambil melihat orangutan. Seru!Pukul 8 pagi saya bersama teman berangkat dari Kota Medan, mungkin karena bertepatan dengan hari Natal suasana jalan menuju Bukit Lawang cukup lengang. Dari Kota Medan saya ambil arah menuju Kota Binjai, kemudian mengikuti papan petunjuk arah menuju Bahorok, Bukit Lawang.Setelah menempuh waktu kurang lebih dua setengah jam, saya sampai di Terminal Bawah Bukit Lawang. Oh ya, sebelumnya saya sudah membuat janji dengan Bang Cicik, yaitu teman dari teman saya di Medan yang mana Bang Cicik ini yang akan menemani perjalanan saya di Bukit Lawang.Setelah sampai di Terminal Bawah Bukit Lawang, saya di arahkan Bang Cicik untuk menuju terminal atas. Di terminal atas saya langsung bertemu Bang Cicik.Setalah duduk dan minum kopi sambil menyiapakan perbekalan dan ban dalam truk, kami siap melakukan perjalanan dengan jalan kaki menuju lokasi. Lokasi yang mau kita tuju adalah Batu Gajah, dimana lokasi paling atas untuk melakukan awalan tubing.Selama perjalanan kita akan menyusuri pinggir sungai besar yang jernih dan pemandangan hutan tropis masih terjaga keasriannya. Awal perjalanan menuju Batu Gajah kita akan disuguhi dengan penginapan-penginapan kelas melati dan ternyata banyak juga turis mancanegara yang menginap di sini.Di tengah perjalanan, jalan setapak yang kita telusuri akan menemui jalan buntu dan kita harus menyeberangi sungai untuk melanjutkan perjalanan. Tapi jangan takut sungai yang kita seberangi tidak dalam walaupun arusnya deras dan bagi yang takut juga disediakan oleh warga sekitar semacam lift barang yang bisa dinaiki orang.Tetapi karena air sungai sangat bersih dan jernih saya memilih menyeberangi sungai, sekalian melepas lelah. Setelah satu setengah jam kami sampai di Batu Gajah, kami istirahat sejenak sambil makan siang dan sholat.Di Batu Gajah ada sebuah penginapan yang saya bilang cukup bagus untuk orang yang mau menenangkan diri, karena penginapan tersebut tepat berada di pinggir sungai dan dikelilingi hutan tropis yang lebat.Bang Cicik dan temannya satu orang menyusun ban untuk digunakan tubing. Ban tersebut diikat dengan tali agar tidak mudah terbalik dan tubing pun di mulai. Jeram di sungai Bukit Lawang cukup lumayan untuk memacu adrenanlin dan membuat kami berteriak senang.Setelah dua puluh menit menyusuri sungai kami berhenti di sebuah tempat, dimana tempat tersebut adalah Pos Rehabilitasi Orangutan. Di situ kita berhenti karena tujuan saya ke Bukit Lawang juga ingin melihat Orangutan yang hidup liar di hutan.Setelah kami melapor ke petugas, kami berjalan menuju tempat pemberian makan Orangutan dan kami ditemani petugas. Jarak yang ditempuh tidak terlalu jauh tapi jalannya menanjak dan menurut saya lebih melelahkan dari pada perjalanan ke Batu Gajah.Tapi lelah kami terbayar karena ada Orangutan yang mau turun untuk diberi makan. Ternyata Orangutan yang berada disini adalah Orangutan yang tidak liar. Orangutan ini sebelumnya berasal dari tangkapan atau peliharaan manusia, nah sebelum dilepas ke hutan liar orangutan ini direhabilitasi disini.Untuk informasi waktu pemberian makan orangutan adalah pukul 8.00 - 10.00 pagi dan pukul 3.00 - 5.00 sore, diluar waktu tersebut kita tidak boleh masuk kekawasan ini. setelah puas melihat Orangutan makan, kami melanjutkan tubing dan berakhir tidak jauh dari lokasi kami terminal atas dimana kami tadi memarkirkan kendaraan. Di sini akhir jalan-jalan saya.
Komentar Terbanyak
Didemo Pelaku Wisata, Gubernur Dedi: Jelas Sudah Study Tour Itu Piknik
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari AS, Garuda Ngaku Butuh 120 Unit