Kisah di Balik Kawah Sikidang Dieng
Selasa, 05 Agu 2014 10:20 WIB

Rita Syifa Rosiana
Jakarta - Kawasan Dieng terkenal akan Komplek Candi Arjuna dan hawanya yang sejuk. Selain itu, terdapat Kawah Sikidang yang masih aktif mengeluarkan belerang. Terdapat kisah menarik di baliknya. Alkisah ada seorang Ratu bernama Dewi Shinta. Karena kecantikannya, banyak laki-laki yang ingin menyuntingnya. Salah satunya adalah Raja Kidang Garungan yang memiliki kepala berbentuk kepala Kidang atau rusa dalam bahasa Jawa.Ratu Dewi Shinta yang tidak menginginkan Raja Kidang Garungan untuk menjadi pendampingnya, membuat siasat untuk menolak secara halus pinangan Sang Raja. Ratu mengajukan syarat bahwa untuk bisa menikahi Ratu Dewi Shinta, Raja Kidang Garungan harus membuatkan sebuah sumur yang sangat dalam.Raja Kidang Garunganpun menyanggupi persyaratan yang ditentukan Sang Ratu. Raja Kidang Garungan akhirnya mampu menyelesaikan sumur yang dalam seperti permintaan Sang Ratu. Ketika Raja Kidang Garungan masih berada di Dalam Sumur tersebut, Ratu Dewi Shinta dan para pengikutnya bergegas mengubur hidup-hidup Sang Raja.Sang Raja yang merasa tertipu berusaha keluar dari dasar sumur. Raja marah luar biasa, kemarahannya mengakibatkan bumi bergoncang laksana gempa bumi dan mengeluarkan air uap panas yang melompat-lompat seperti Kidang. Raja juga mengutuk keturunan Ratu Dewi Shinta, bahwa akan berambut gimbal semua.Begitulah sekelumit legenda tentang Kawah Sikidang yang beredar di masyarakat Dieng. Secara geografis, Kawah Sikidang berada di Desa Dieng, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.Kawah Sikidang berpotensi menjadi energi alternatif dari energi panas bumi yang dihasilkannya. Diperkirakan, potensi energi panas bumi yang dihasilkan Kawah Sikidang mencapai 175 MW.
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol