Long Weekend, Nikmati Damainya Pagi di Gunung Batur

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Long Weekend, Nikmati Damainya Pagi di Gunung Batur

Duwidianggoro - detikTravel
Kamis, 29 Mei 2014 11:05 WIB
loading...
Duwidianggoro
Sunrisenya mulai mengusir kabut di Danau Batur
Sinar Mentari mulai menarik perahu nelayan
Gagahnya Gunung Batur di Kintamani
Perahu yang dipakai untuk pergi ke Desa Trunyan
Nikmati sejuknya Danau Batur dari atas
Long Weekend, Nikmati Damainya Pagi di Gunung Batur
Long Weekend, Nikmati Damainya Pagi di Gunung Batur
Long Weekend, Nikmati Damainya Pagi di Gunung Batur
Long Weekend, Nikmati Damainya Pagi di Gunung Batur
Long Weekend, Nikmati Damainya Pagi di Gunung Batur
Jakarta - Bagi pecinta ketenangan saat liburan panjang akhir Mei, ternyata Bali tidak selalu tentang pantai dan pesta. Di Kecamatan Kintamani terdapat Gunung Batur yang menyajikan damainya pagi yang tenang ala Pulau Dewata.Tak akan pernah selesai dalam sehari untuk menyusuri Pulau Seribu Pura ini. Terlalu banyak tempat-tempat yang banyak dikagumi wisatawan. Bagaimana tidak, dari setiap sisi pulau selalu ada tempat yang membuat kita ingin berlama-lama tinggal di sini.Buat turis mancanegara, tak akan kesulitan mencari tempat untuk berjemur. Karena memang sebagian tempat lumayan untuk membuat mereka nyaman saat berjemur.Tapi tidak untuk tempat yang satu ini. Di Kintamani, sebuah kecamatan yang ada di Kabupaten Bangli, sekitar 2 jam perjalanan dari Kota Denpasar ada suasana berbeda.Mungkin sudah terlalu sering kalian berkunjung ke tempat ini. Tapi pertanyaan saya, pernahkah kalian mencoba datang di pagi buta? Berdiri di bibir Danau Batur saat sinar mentari mencoba menarik perahu-perahu nelayan. Perlahan lalu mengusir kabut yang menyelimuti, kemudian kita hirup aroma kopi tepat saat jarum jam di angka 6. Super sekali!Untuk bisa menikmati itu semua, kita hanya perlu datang ke Penelokan, yang terletak di Kedisan, salah satu Desa di Kecamatan Kintamani. Datanglah pagi-pagi dan lihatlah Gunung Batur yang gagah seperti tengah mengawasi Danau Batur yang berbentuk bulan sabit di sebuah Kaldera.Jika kalian tahu, kaldera ini adalah Kaldera yang di sebut-sebut orang sebagai kaldera paling indah di Dunia. Wow, luar biasa bukan?Nikmati secangkir kopi hangat dan hirup kuat-kuat udaranya yang segar. Gantungkan kamera di leher, lalu rasakan sensasinya saat sinar mentari pagi mulai mengintip dari celah ujung bukit. Jangan hanya diam, waktunya kita mengarahkan lensa kamera kita tepat di perahu nelayan yang bergerak ditarik sinar mentari.Tentunya ini akan jadi momen istimewa selama berlibur di Bali. Itu juga yang saya lakukan beberapa minggu yang lalu, di minggu pagi pertama di bulan Januari.
Hide Ads