Mengejar Cahaya Emas di Bukit Sikunir, Dieng
Jumat, 02 Nov 2012 09:02 WIB

Dipo Muhamad
Jakarta - Udara sejuk, lanskap indah dan sajian mentari pagi nan memesona selalu berhasil menarik hati wisatawan. Mendaki Bukit Sikunir di Dieng untuk menunggu datangnya mentari pagi pun jadi momen liburan yang luar biasa.Ini perjalanan bersama dua sahabat saya, Riko dan Yoga. Saat itu kami meluangkan waktu untuk melakukan perjalanan ke kawasan dataran tinggi Dieng. Dataran yang berada di Wonosobo, Jawa Tengah ini memang memiliki sejuta pesona keindahan alam dan budaya.Bagi saya, perjalanan itu bukan sekadar berwisata atau gaya-gayaan. Tetapi sebuah perjalanan yang mampu meningkatkan spiritualitas terhadap Sang Pencipta.Perjalanan menyaksikan matahari terbit dimulai sejak pukul 04.00 pagi. Kami bersiap untuk menembus hawa yang sangat dingin dengan menggunakan jaket tebal dan juga minuman hangat. Perjalanan ke kawasan Bukit Sikunir ini berjarak 2,5 km dari penginapan kami yang ada di dekat Candi Arjuna.Β Sampai di kawasan bukit, kami membeli tiket masuk seharga Rp 4.000. Tiket dijual di pintu sebelum masuk ke jalan menuju bukit. Kawasan bukit tersebut saat itu cukup rusak dengan sisa-sisa kebakaran. Musim kemarau panjang membuat hutan menjadi sangat kering dan mudah terbakar.Setelah jalan kaki yang ditempuh selama kurang lebih setengah jam, akhirnya kami pun sampai di puncak bukit. Perlahan mentari pagi mulai keluar dan menunjukkan keindahan panorama alam.Suhu dingin yang menusuk tubuh melalui sela-sela jaket pun terasa mulai menghangat dengan suguhan pemandangan yang luar biasa indah. Dari fenomena tersebutlah saya bisa mendekatkan diri kepada Sang Pencipta dengan menikmati keindahan alamnya.Β
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari Trump: Kita Perlu Membesarkan Garuda