Ratusan Motor Antik Berjejer di National Motorcycle Museum, Australia
Senin, 18 Jun 2012 19:20 WIB

Dicky Ardian
Jakarta - Bila Anda penggemar sepeda motor, tidak ada salahnya untuk mengunjungi National Motorcycle Museum di New South Wales, Australia. Ratusan motor-motor antik dari awal tahun 1900 berjejer rapi di sini.Awalnya, National Motorcycle Museum berada di Mitchell, Canberra, Australia pada tahun 1990. Adalah dua orang penggemar sepeda motor, Brian dan Margaret Kelleher sebagai penggagas lahirnya museum ini. Kendaraan bermotor dengan dua roda ini dinilai memiliki peran penting dalam perkembangan Australia itu sendiri.Brian dan Kalleher juga merasa prihatin, sebab sejak tahun 1988 sepeda motor yang sudah tua di Australia itu selalu diboyong kembali ke negara asalnya, yaitu Amerika Serikat, Jepang, dan Inggris, seperti yang dikutip dari situs resmi National Motorcycle Museum, Senin (18/6/2012). Menurutnya, harus ada yang dilakukan agar kejadian tersebut terhenti.Kemudian mereka memulai untuk mengumpulkan beberapa sepeda motor untuk disimpan di suatu tempat. Ide tersebutlah yang kemudian melahirkan National Motorcycle Museum yang sekarang telah mengoleksi ratusan motor antik. Saat ini, museum tersebut berada di Desa Nabiac, yaitu sekitar 28 km sebelah selatan Kota Taree atau 140 km sebelah utara Kota Newcastle. Tepatnya di Jalan Raya Pasifik, Mid North Coast, New South Wales, Australia.Walaupun memiliki julukan museum nasional, tetapi sebenarnya rumah koleksi ini sama sekali tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah setempat. Sebagian besar sepeda motor di museum ini adalah pinjaman dari para kolektor. Mereka sengaja memarkirkan sepeda motornya di museum ini agar bisa dipertontonkan dengan mudah ke para pengunjung.Dari ratusan motor, ada satu motor yang paling mencolok di museum ini, yaitu Kenilworth Scooter tahun 1919. Motor dengan silinder kembar ini adalah kendaraan yang paling populer di masanya. Walaupun sudah terlihat sangat tua, tapi skuter ini masih mampu menarik perhatian para pengunjung.Setidaknya dibutuhkan waktu sekitar 3 jam untuk bisa melihat seluruh koleksi sepeda motor di museum ini. Itu saja belum termasuk mengenali spek-speknya. Anda akan dibuat terkagum-kagum dengan seluruh koleksi antiknya. Bagi yang ingin mengenali jenis kendaraan yang satu ini lebih dalam lagi, Anda bisa mengunjungi perpustakaan dengan koleksi buku seputar sepeda motor yang cukup lengkap.Selain itu, pada dinding National Motorcycle Museum juga dipamerkan berbagai pernak-pernik seputar sepeda motor, seperti jaket, lencana, dan patch. Barang-barang tersebut juga diperjual-belikan bagi pengunjung yang berminat.
Komentar Terbanyak
Kronologi Penumpang Lion Air Marah-marah dan Berteriak Ada Bom
Koper Penumpangnya Ditempeli Stiker Kata Tidak Senonoh, Transnusa Buka Suara
PHRI Bali: Kafe-Resto Putar Suara Burung Tetap Harus Bayar Royalti